PENDAHULUAN
SituasiÂ
Kondisi yang melatar belakangi terdapat 60% dari 15 anak di kelompok A Kemampuan Motorik Halus belum berkembang dengan maksimal. Dari hasil analisis yang di lakukan penyebabnya adalah Media Pengenalan angka yang kurang menarik dan variatif, kurangnya stimulasi guru terhadap pengenalan konsep bilangan dan kurangnya benda-benda atau pun media yang kontekstual dalam mengenalkan konsep bilangan.
Dari hasil analisis masalah di dapatkan beberapa alternative solusi dalam menyelesaikan permasalahan yang di temukan di antaranya guru menggunakan Model Problem Based Learning dan menggunakan media loose parts
Upaya peningkatan kemampuan mengenal konsep lambang bilangan 1 sampai 10 melalui media loose parts terbukti sangat efektif untuk di lakukan, karena itu praktik pembelajaran ini penting untuk di bagikan karena memuat pembelajaran yang inovatif dan interaktif dan dijadikan motivasi referensi bagi rekan guru yang mengalami masalah yang serupa sehingga memudahkan guru dalam menciptakan pembelajaran yang bermakna bagi anak, pada kegiatan pembelajaran yang akan di lakukan kedepannya.
TantanganÂ
Dari hasil kajian wawancara dan literatur penyebab dari tujuan pembelajaran yang ingin dicapai yaitu
- Media belajar yang tidak menarik bagi siswa
- Anak belum mampu mengenal simbol angka.
- Minat anak dalam mempelajari konsep bilangan masih rendah atau belum tuntas
- Perlu pengulangan dalam mengenalkan konsep bilangan dengan pemilihan metode yang tepat dan menarik
- Perlu rangsangan dan stimulasi yang tepat
Dari penyebab permasalahan di atas tantangan yang dihadapi guru adalah:
Pemilihan metode pembelajaran yang tepat dan sesuai dengan karakteristik perkembangan anak usia dini
Guru juga harus bisa menumbuhkan motivasi belajar anak melalui kegiatan pembelajaran yang menyenangkan.
Guru dan orang tua saling bekerjasama untuk sama-sama meningkatkan kemampuan mengenal konsep bilangan 1 sampai 10 dengan stimulasi yang tepat.
 Tantangan yang dihadapi yaitu melibatkan guru dari sisi kompetensi yang harus dimiliki guru dan pemilihan metode atau media yang tepat khususnya media pembelajaran yang digunakan dalam mengajar.
PEMBAHASANÂ
Aksi
Langkah-langkah yang harus dilakukan oleh guru sesuai tantangan yang di hadapi yaitu: Menyusun rencana aksi dengan menggunakan metode permainan dengan media yang sesuai, pembelajaran berpusat pada anak dengan model pembelajaran PBL.
Sumberdaya / materi yang di lakukan.
Materi dengan tema Tempat Rekreasi dengan sub tema Pantai. Media yang digunakan yaitu dengan bahan loose parts. Sebelum kegiatan permainan di lakukan, guru menjelaskan terlebih dahulu. Anak mengambil dan mencari kertas angka yang ada pada wadah yang berisikan angka 1 sampai 10 dan menyebutkan angka yang didapat dengan menunjukkan ketemannya, anak mengambil bahan loose parts sejumlah angka yang dia dapat tadi dan menghitungnya lalu anak menuliskan lambang bilangannya di lembar yang sudah disediakan dan di atas pasir, anak mengkreasikan bahan loose parts menjadi bentuk lambang bilangan (sesuai dengan angka yang dia dapat tadi. Pada proses kegiatan masing masing anak mengambil sendiri angka yang dia dapat (tiap anak mendapat angka yang berbeda).
REFLAKSI HASIL DAN DAMPAKÂ
RefleksiÂ
Antusiasme anak yang sangat tinggi terhadap kegiatan pembelajaran menggunakan media bahan loose parts membuat beberapa anak tidak sabar untuk memainkanya dan enggan mengahiri kegiatan.
Dampak aksi dari langkah langkah yang telah di lakukan
Tampak terjadi peningkatan setelah menggunakan bahan loose parts, sebanyak 80% dari 15 anak mampu mengenal konsep lambang bilangan. Hal ini mendapat respon positif dari teman sejawat atas aksi yang telah di lakukan.
Faktor keberhasilan atau ketidak berhasilan
Respon positif dari teman sejawat, peserta didik yang lebih aktif dan bersemangat dalam mengikuti pembelajaran, hasil belajar peserta didik semakin meningkat.
Dari strategi yang dilakukan, Peran guru dalam memilih model, media, pendekatan menjadi sangat penting dalam keberhasilan strategi. Penguasaan guru terhadap setiap langkah-langkah pembelajaran yang disusun juga menjadi salah satu faktor keberhasilan.
KESIMPULANÂ
Penarapan Model Pembelajaran PBL dengan menggunakan media loose parts sangat efektif untuk meningkatkan kemampuan mengenal konsep lambang bilangan. Tampak terlihat adanya peningkatan kemampuan anak dalam memahami konsep lambang bilangan sehingga dapat menghitung benda dan mengenal lambang bilangan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H