Kepemimpinan didefinisikan sebagai kemampuan untuk mempengaruhi kelompok dalam mencapai visi dan misi organisasi. Kepemimpinan melibatkan pengaruh, motivasi, dan dukungan untuk mendorong kontribusi anggota organisasi. Beberapa faktor yang mempengaruhi efektivitas kepemimpinan meliputi kebutuhan tugas, di mana gaya kepemimpinan dipengaruhi oleh jenis tugas yang dihadapi bawahan. Tuntutan pekerjaan (job demands) dapat menyebabkan stres, sementara sumber daya pekerjaan (job resources) membantu karyawan mengatasi tuntutan tersebut. Iklim dan kebijakan organisasi juga berperan penting, mempengaruhi harapan dan motivasi bawahan. Selain itu, perilaku kepemimpinan yang berorientasi pada hubungan dan tugas dapat meningkatkan efektivitas, dengan pemimpin yang aktif dalam mengelola dan mendukung anggota tim.
Penutup
Secara keseluruhan, efektivitas organisasi dan kepemimpinan sangat dipengaruhi oleh faktor psikologis, karakteristik organisasi, serta interaksi antara pemimpin dan anggota. Memahami dan mengelola faktor-faktor ini secara efektif akan meningkatkan kinerja, motivasi, dan pencapaian tujuan bersama dalam suatu organisasi. Sinergi yang baik adalah kunci keberhasilan.
Summary: Efektivitas organisasi dan kepemimpinan dipengaruhi oleh faktor psikologis, karakteristik organisasi, dan interaksi antara pemimpin dan anggota. Kepemimpinan yang baik melibatkan pengaruh dan motivasi, sementara pengelolaan kebutuhan tugas dan iklim organisasi menjadi kunci untuk mencapai tujuan bersama dan meningkatkan kinerja.
*Tulisan ini, Disarikan dari modul ajar Mata kuliah Psikologi Organisasi Part 4
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H