Lev Vygotsky dan Jean Piaget adalah dua tokoh penting dalam psikologi perkembangan, tetapi mereka memiliki pandangan yang berbeda mengenai bagaimana perkembangan sosial dan kognitif terjadi.
Berikut adalah pengertian teori perkembangan sosial menurut Lev Vygotsky dan Jean Piaget:
 Lev Vygotsky
Teori Perkembangan Sosial Vygotsky
Vygotsky berpendapat bahwa perkembangan kognitif anak sangat dipengaruhi oleh interaksi sosial dan budaya. Ia menekankan bahwa:
- Zona Perkembangan Proksimal (ZPD) Ini adalah rentang antara apa yang dapat dilakukan anak secara mandiri dan apa yang dapat dicapai dengan bantuan orang lain. Pembelajaran paling efektif terjadi dalam ZPD.
Â
- Peran Bahasa Vygotsky percaya bahwa bahasa adalah alat penting dalam proses berpikir dan pembelajaran. Melalui interaksi verbal, anak-anak menginternalisasi pengetahuan dan keterampilan.
- Scaffolding Konsep ini merujuk pada dukungan yang diberikan oleh orang dewasa atau teman sebaya untuk membantu anak belajar. Dukungan ini bersifat temporer dan diharapkan berkurang seiring dengan peningkatan kemampuan anak.
 Jean Piaget
Teori Perkembangan Kognitif Piaget
Piaget mengembangkan teori yang menjelaskan bagaimana anak-anak membangun pengetahuan mereka melalui pengalaman. Beberapa poin kunci dari teorinya meliputi:
- Tahapan Perkembangan Piaget membagi perkembangan kognitif anak menjadi empat tahapan:
 1. Sensorimotor (0-2 tahun)
 2. Praoperasional (2-7 tahun)
 3. Operasional Konkret (7-11 tahun)
 4. Operasional Formal (11 tahun ke atas)
- Konstruktivisme Anak-anak dianggap sebagai pembelajar aktif yang membangun pemahaman mereka melalui pengalaman dan interaksi dengan lingkungan.
 Teori Perkembangan Sosial Lev Vygotsky