Semboyan Negara sebagai Identitas Nasional dalam Pembangunan Karakter Bangsa pada Peran Mahasiswa

Identitas nasional adalah ciri khas, keunikan yang mencerminkan kepribadian bangsa yang membedakannya dengan bangsa lain. Tujuan identitas nasional adalah sebagai tanda, karakteristik bangsa, menumbuhkan kebersamaan dan rasa cinta Negara. Sedangkan karakter bangsa adalah nilai kehidupan yang bertaut pada pancasila yang mendorong seseorang untuk mengacu pada isi pancasila dikehidupannya.

Berikut adalah identitas nasional yang ada di Indonesia:

1. Bendera Negara, Merah Putih

2. Bahasa Negara Indonesia

3. Lambang Negara Garuda Pancasila

4. Lagu Kebangsaan, Indonesia Raya

5. UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945

6. Semboyan Negara Bhinneka Tunggal Ika

Salah satu identitas nasional Negara Indonesia yaitu semboyan Negara Bhinneka Tunggal Ika, apakah di Negara lain memiliki semboyan? Ya, Negara lain memiliki semboyan dan memiliki makna yang mencerminkan negaranya tentang semangat, kesatuan, keindahan dan lain sebagainya.

Pancasila sebagai dasar Negara dan pandangan hidup bangsa untuk membangun karakter bangsa Indonesia. Dari sila ke-3 yang berbunyi "Persatuan Indonesia", sila ke-3 ini mencerminkan semboyan identitas bangsa Indonesia yaitu Bhinneka Tunggal Ika yang berarti "Berbeda-beda tetapi tetap satu" di mana pembangunan karakter bangsa dari semboyan tersebut menggambarkan bahwa Negara Kesatuan Republik Indonesia yang beraneka ragam, budaya, bahasa, daerah, ras, suku, bangsa, agama, dan kepercayaan tetapi tetap satu Negara, satu tujuan, dan satu visi, misi.

Masyarakat Indonesia hidup bersama dengan warga dari daerah yang berbeda serta agama yang berbeda, mereka membangun kebersamaan dalam kehidupan sehari-harinya saling membantu satu sama lain. Walaupun berbeda-beda tetapi mereka dapat hidup bersatu seperti yang tercantum pada nilai pancasila yaitu sila ke-3.

Dengan cara mempersatukan perbedaan ini banyak peran yang ikut serta seperti pemerintahan dalam membangun kebijakan bagaimana warganya menyetujui maupun menolak kebijakan yang dibuat, seperti contohnya peran mahasiswa dalam menolak kebijakan dengan cara aksi demo.

Demo merupakan aksi atau orang-orang yang berkumpul untuk menyatukan aspirasi. Dalam peran mahasiswa pasti aksi demo sangat lumrah terjadi, yang bertujuan mengutarakan pendapat tentang kebijakan yang tidak disetujui. Aksi ini tidak hanya bertaut pada satu universitas saja tetapi seluruh mahasiswa Indonesia dari berbagai universitas ikut turun dalam demo ini untuk menyatukan aspirasi.

Bagaimana peran mahasiswa dalam semboyan Bhinneka Tunggal Ika, yang artinya "Berbeda-beda tetapi tetap satu" mahasiswa disatukan oleh pendidikan memiliki tujuan sama-sama mencari ilmu untuk menggapai cita-cita. Dengan aksi demo mahasiswa mencangkup nilai pancasila yang ke-3 yang berbunyi "Persatuan Indonesia" mahasiswa mempunyai peran sebagai berikut:

1. Sebagai penerus bangsa

2. Memajukan program bangsa

3. Sebagai wadah aspirasi masyarakat

4. Pembangunan jiwa sosial

5. Berpikir kritis dalam memajukan kesejahteraan bangsa

Sebagai penerus bangsa kita harus mampu dalam membangun nilai-nilai pancasila, agar penerus bangsa dapat membangun karakter bangsa Indonesia yang memiliki beragam suku, budaya, bahasa dan lain sebagainya agar tetap menjadi, satu kesatuan yang utuh sebagai negara Indonesia.

Nama : Lailani Octavia Rahmadhani

Prodi : Ilmu Komunikasi

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Universitas Muhammadiyah Jakarta