Mohon tunggu...
Laila Luthfiah
Laila Luthfiah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Seorang Mahasiswa yang sedang menempuh S1 pada UIN Ar Raniry dengan jurusan Komunikasi Penyiaran Islam. Ingin mencoba dan menigkatkan minat serta bakat dalam menulis dan menayangkan berita

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Sarjana Tetapi Pengangguran: Benarkah Karena Adanya Kesenjangan antara Jumlah Sarjana dan Ketersediaan Lapangan Kerja?

30 April 2024   23:53 Diperbarui: 1 Mei 2024   02:45 133
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

3.Kurangnya pengalaman dan perusahaan yang tidak mau menerima fresh graduate tanpa pengalaman.

4.Kurang aktif dalam mencari informasi dan terlalu pilih pilih pekerjaan

5.Ketidaksesuaian jurusan yang diambil dengan setiap lowongan pekerjaan yang dibutuhkan. Dapat dilihat dari tabel berikut

Perkiraan kesempatan kerja menurut sektor usaha yang paling banyak dibutuhkan di Aceh. Data : Rencana Tenaga Kerja Aceh Tahun 2017-2022
Perkiraan kesempatan kerja menurut sektor usaha yang paling banyak dibutuhkan di Aceh. Data : Rencana Tenaga Kerja Aceh Tahun 2017-2022

Tabel itu menjelaskan beberapa sektor lapangan usaha yang memiliki kesempatan kerja yang besar di Aceh. Ketidaktepatan dalam pemiihan jurusan tentu akan mempengaruhi dalam mencari pekerjaan.


Itulah beberapa faktor yang dapat menjadi penyebab pengangguran bagi sarjana. Alternatif atau solusi yang dapat dilakukan adalah, mengikuti perkembangan teknologi dan berkolaborasi serta memanfaatkan AI dengan sebaik baiknya, mengembangkan bakat serta menambah skill, mulai memanfaatkan internet untuk mencari lowongan pekerjaan, tidak harus pekerjaan yang berada dikantoran, sekarang banyak pekerjaan yang dapat dilakukan tanpa harus ke kantor, seperti freelance.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun