Mohon tunggu...
Laila Harini
Laila Harini Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi Nyeleneh : Rindu di Sepotong Martabak

30 Januari 2017   11:36 Diperbarui: 30 Januari 2017   11:44 636
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Malam ini bisu

Tanpa hembus angin dan jeritan jangkrik

Atau kicau burung hantu dan lolongan ganteng-ganteng si serigala

Ini bukan di pojok kamar, atau di seberang sungai bengawan

Bukan pula di depan klakson telolet, atau di belakang lelaki yang memegang kardus

Aku hanya diam, di bibir jalan sebelah perempatan

Bersama secangkir rindu yang bercampur dengan kopi hitam

dan juga martabak yang hanya sepotong

Yang biasa kita bagi berdua

Namun kali ini kulahap sendiri

Ahh... dimana kamu?

Rindu ini menantimu

Martabak ini mencarimu...

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun