Mohon tunggu...
Lai Arsih
Lai Arsih Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Healthy

10 Fakta Unik Seputar Bayi Baru Lahir Semua Orang Tua Harus Tahu

5 Juli 2018   10:41 Diperbarui: 11 Oktober 2018   10:58 509
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jantung berdebar menanti kelahiran anak pertama sangat umum terjadi pada orang tua baru. Terlebih kalau pasangan sama sekali tidak pernah berurusan dengan yang namanya membesarkan bayi. Akan ada banyak hal yang akan membuat ayah bunda terkejut, sampai dengan khawatir ada masalah dengan si kecil. Seperti 10 fakta unik tentang bayi baru lahir dibawah ini:

  • Penampakan tak seperti majalah
    Hayo ngaku, anda yang belum pernah masuk ruangan bersalin bisa jadi mengira bayi terlahir dengan pipi tembem menggemaskan dan mata lebar bersinar cerah. Majalah, bungkus susu bayi, atau pamflet mainan anak selalu menggambarkan sosok anak bayi yang lucu melelehkan hati. Padahal, pada saat bayi lahir pertama kali, bentuknya tidak seindah foto pemasaran.Bayi mungkint terlihat keriput dan untuk persalinan normal, umumnya bayi terlahir dengan cairan lengket serta bulu tebal.

  • Pup pertama akan membuat anda heran
    Sebagai orang tua baru yang belum pernah membersihkan kotoran bayi baru lahir bisa jadi pengalaman yang cukup unik. Berbeda dengan bayi diatas sebulanan, pup newborn rata-rata berwarna hitam, hijau pekat, dengan tekstur agak cair. Jangan khawatir, tidak ada yang salah dengan bentuk feses bayi, kondisi ini hanya dipengaruhi sisa pembentukan pencernaan ketika ada di dalam kandungan. Cara membersihkannya? Cukup gunakan kapas yang telah dibasahi, dan lap pada bagian kotoran dengan gerakan memutar. Usahakan menggunakan pelembab bayi yang aman supaya pantat bayi tidak kering.

  • Ayah ibu mungkin merasa biasa saja ketika anak lahir
    Semua orang bilang kehamilan adalah momen luar biasa. Detik dimana mata bayi dan orang tua bertemu akan timbulkan getaran cinta kasih keluarga. Kenyataannya? Belum tentu demikian.

  • Bayi tidak perlu terlalu sering mandi
    Orang tua kebanyakan meminta anak untuk mandi minimal dua kali sehari. Namun, pada masa newborn, mandi terlalu sering sangatlah tidak dibutuhkan dan bisa berbahaya. Kulit bayi yang tipis dan sensitif tidak mampu menahan gosokan pada saat aktivitas mandi. Alih-alih memaksa si kecil, lebih baik cukup bersihkan buah hati menggunakan lap lembut yang sudah dibasahi dengan air hangat. Bicara mengenai kulit, perhatikan pula perawatan bayi baru lahir yang berhubungan dengan kuku atau tali pusat sesuai jenis kelamin. Bukan apa-apa, bayi perempuan dan laki-laki membutuhkan perlakuan yang berbeda secara fisik.

  • Hanya karena ibu harus menanggung berat janin selama Sembilan bulan penuh, belum tentu perasaan cinta mendalam akan muncul pada pandangan pertama. Hubungan apapun, termasuk orang tua pada anak, sudah sewajarnya berkembang secara bertahap. Tidak perlu merasa jahat bila bunda dan ayah tidak merasakan kasih sayang instant tersebut. Percayalah, banyak orang tua merasakan hal yang serupa.

  • Pengelihatan bayi sangat terbatas
    Kepercayaan umum mengatakan selama bayi tidak buta, pastilah si kecil bisa melihat sekitar. Padahal, pertama kali bayi keluar menyambut dunia, pemandangan yang dilihat tidaklah banyak. Lebih tepatnya, si kecil Cuma mampu melihat wajah orang tua ketika mendekap tubuh mungilnya. Menarik garis rata-rata, pengelihatan bayi hanya berkisar tiga puluh sampai dengan dua puluh senti meter saja. Selebihnya, pandangan buah hati dan kabur, menyebabkan dirinya gampang merasa ketakutan. Jangan khawatir, kondisi ini justru kesempatan besar untuk membangun hubungan dekat dengan ibu dan ayah.

  • Kulit bayi akan pecah-pecah
    Udara yang terlalu dingin dapat mengakibatkan kulit keriput. Sayangnya, pada kasus bayi, kulit tidak hanya sekedar mengkerut, melainkan pecah-pecah. Masa dalam kandungan terlalu lama menyebabkan bayi terbiasa pada suhu dan kelembaban nyaman yang jauh berbeda dengan dunia luar. Tidak perlu khawatir, perlahan tapi pasti, kulit si kecil akan beradaptapsi secara otomatis.

  • Beberapa bayi punya payudara
    Payudara umumnya dijumpai pada perempuan puber, tapi siapa sangka kalau kebanyakan bayi newborn juga memiliki gumpalan dada?  Ya, akibat terlalu lama berada dalam kandungan, bayi meniru bentuk bunda. Akibatnya, baik bayi laki-laki ataupun perempuan keduanya akan memiliki gundukan payudara. Jangan khawatir, seiring berjalannya waktu, gumpalan dada tersebut akan hilang dengan sendirinya.  

  • Bayi usia 0 bulan membosankan
    Jangan dibayangkan ayah bunda akan merasa seperti orang tua yang biasa dihebohkan orang-orang. Ketika bayi belum bertambah usia, kegiatan bayi hanya seputar minum air susu ibu, membuang kotoran (pup), tidur, dan menangis jika perlu. Tidak banyak yang bisa dilakukan oleh ayah bunda untuk si kecil selain menuruti permintaannya. Apakah artinya ayah bunda kurang kerjaan? Tentu tidak! Petumbuhan bayi di awal sangatlah penting untuk masa depannya. Hal inilah yang menyebabkan ada susunan aktivitas bayi baru lahir untuk orang tua sangat khusus dan penting meski terkesan membosankan.

  • Bayi berisik
    Kecil-kecil cabe rawit memang ungkapan yang sangat pas untuk gambarkan buah hati. Meski tubuh anak begitu kecil dan mungil, frekuensi tangisan anak sangat tinggi dan volume cukup keras. Ditambah lagi, Jalur nasal hidung yang cukup sempit cenderung membuat bayi bersuara cukup aneh dan menyakitkan pendengaran. Usahakan untuk tetap sabar dan harap maklum dengan kondisi si kecil saat ini.

  • Makanan padat bukan pilihan
    Tangisan si kecil sebagian besar didorong oleh rasa lapar. Meski ibu telah menghabiskan dua puluh menit menyusui, bayi bisa saja minta tambah lagi. Ingat, meski buah hati terkesan terus menerus lapar, bukan berarti ayah bunda boleh memperkenalkan makanan padat. Pencernaan bayi yang sangat sensitif bisa terluka bila tiba-tiba diberi makanan di luar air susu ibunda.

10 fakta unik diatas hanyalah sebagian kecil dari beragam hal yang mungkin terjadi pada si kecil atau malah tidak sama sekali. Setiap bayi, baik secara psikis maupun mental berbeda-beda dan membutuhkan perlakuan beragam.  Apapun yang terjadi, orang tua pasti bisa hadapi apapun selama cinta selalu kuat, disertai kerja sama yang baik. Ingat, tidak ada yang sempurna, yang ada hanyalah pasangan yang tidak mau menyerah terhadap kondisi maupun satu sama lain demi masa depan anak yang cerah. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun