Mohon tunggu...
Lahiria Wuliana Ahromi
Lahiria Wuliana Ahromi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Liaaa

YAKUSA

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Problematika Masyarakat mengenai Islam, Sosial dan Teknologi

18 Mei 2022   21:49 Diperbarui: 18 Mei 2022   22:06 1303
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Islam adalah agama yang diturunkan sebagai Rahmatan lil alamin (rahmat bagi seluruh alam semesta)  tak membandingkan agama, suku, budaya maupun etnis, islam adalah ajaran yang flexibel berkembang sesuai zaman dan islam selalu mengikuti perkembangan zaman.

Perkembangan zaman yang ditandai dengan pesatnya keilmuan disertai dengan pesatnya perkembangan teknologi, namun meskipun kita berada dalam zaman dimana dapat dikatakan serba ada sebaga contoh manusia modern yang tak terlepas dari kehidupan yang serba praktis, namun zaman modern tak menjamin akan moral manusia di zaman modern.

Masyarakat umum saat ini mengalami degradasi moral yang sangat drastis dapat dilihat dengan maraknya kasus kriminal baik pelecehan seksual, pembunuhan, narkoba, perjudian dan maraknya kasus korupsi yang menandakan kita sedang mengalami krisis moral yang sangat memprihatinkan, sebagai anak muda yang digadang gadang menjadi generasi penerus bangsa tak bisa berdiam diri untuk membiarkan krisis moral ini berlangsung lama.

Islam hadir sebagai solusi atas permasalahan sosial yang sedang terjadi di negeri ini dengan semua sistem baik sosial, kemanusiaan maupun hukum yang telah diatur dalam islam itu sendiri, namun di zaman ini banyak kasus kriminal yang berlatar belakang atau mengatasnamakan islam itu sendiri, jadi kiranya kita harus membahas atau menguak sedikit tentang islam namun itu bukanlah pembahasan yang akan kita bahas, kembali pada masalah utama yakni krisis sosial, islam sebagai kontrol masyarakat baik dalam sosial, moral dan hukum, kurangnya wawasan akan keislaman yang menjadikan adanya krisis moral yang terjadi saat ini.

Mahasiswa yang digadang gadang sebagai agent of control dengan keilmuan agama islamnya sebagai acuan dasar ketika terjun ke dalam ranah masyarakat umum, dengan dasar islam yang diharapkan mampu sebagai alat perubahan sosial pada masyarakat umum yang mana telah terbukti membaiknya sosial di kota Makkah, kisah ini sering kita jumpai dimana pasca islam kota Makkah mengalami krisis sosial yang sangat buruk saat itu, namun islam hadir dan mampu merubah kota Makkah menjadi kota yang berbudaya tinggi.

Islam dan sosial tak bisa dilepaskan begitu saja karena islam itu adalah ajaran atau agama yang dianut oleh sebagian masyarakat indoesia yang dapat dikatakan mayoritas, selain dengan krisis moral yang terjadi di tengah tengah masyarakat ada beberapa disalah satunya adalah tidak bijaknya menanggapi perkembangan teknologi maupun keilmuan yang sedang terjadi, bahwa agama islam sangat berperan penting bagi para pengguna teknologi dimana islam berperan sebagai pembatas bagi masyarakat umum, dikarenakan teknologi memeiliki dua sisi baik sisi positif maupun sisi negatif bagi masyarakat umum, sisi positif dengan adanya teknologi bagi masyarakat adalah mempermudah komunikasi antar individu, mempermudah pekerjaan manusia bahkan di zaman ini telah muncul robot sebagai pengganti manusia dalam mengerjakan sesuatu dan cepatnya penyebaran informasi, sisi negtif dari adanya teknologi bagi masyarakat adalah mudahnya mengakses situs pornografi, maraknya perdagangan manusia, hoax dalam penyebaran informasi, cyber hack dan kasus kriminal yang disebabkan oleh pengguna teknologi itu sendiri.

Islam dan permasalahan sosial dapat diselesaikan dengan metode dari Prof. Amin Abdullah dengan integrasi interkoneksi dikarenakan di zaman saat ini masih ada dikotomi antara ilmu pengetahuan dan teknologi dengan islam yang dimana seharusnya keduanya harus berjalan dengan seiringan sesuai dengan yang penulis katakan diatas islam sebagai kontrol masyarakat dalam menanggapi teknologi yang mengalami perkembangan pesat saat ini, namun di era era sebelumnya nyatanya islam tidak dapat bersaing dengan kemajuan teknologi maupun keilmuan dikarenakan adanya dikotomi antara agama dengan keilmuan yang telah berlangsung lamanya, dengan integrasi interkoneksi yang diharapkan mampu menjadi solusi atau jalan keluar bagi problematika masyarakat yang sedang terjadi.

Kesimpulan yang dapat penulis tulis ini merupakan opini sesuai dengan pandangan penulis terhadap problematika masyarakat saat ini, islam sosial dan teknologi tak mampu dipisahkan karna ketiganya akan terus berkaitan guna menjaga kestabilan serta menuntun masyrakat untuk bijak dalam menanggapi perkembangan yang ada saat ini dengan aturan sosial dan hukum yang terdapat dalam islam semoga dapat memperbaiki problematika masyarakat yang saat ini terjadi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun