Mohon tunggu...
Komunitas Lagi Nulis
Komunitas Lagi Nulis Mohon Tunggu... Penulis - Komunitas menulis

Komunitas Penulis Muda Tanah Air dari Seluruh Dunia. Memiliki Visi Untuk Menyebarkan Virus Semangat Menulis Kepada Seluruh Pemuda Indonesia. Semua Tulisan Ini Ditulis Oleh Anggota Komunitas LagiNulis.id

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Pertukaran Tawanan Perang

27 Februari 2022   13:56 Diperbarui: 27 Februari 2022   14:04 257
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
    https://pin.it/6BGBE3B

     Sesuai perjanjian, mereka akan bertemu di dataran rendah dekat Lembah Apo. Di sanalah bertukar tawanan dilakukan. "Bukalah topeng mereka!" ujar Gunduz--salah satu orang-orang Sultan. Sebab tawanan--Kesatria yang tertawan--ada sepuluh, mukanya tertutup kain. Tangannya juga. Demi Putri Kaisar, mereka menuruti apa yang diminta orang-orang Sultan.

     Sesuai perjanjian, tidak boleh satupun prajurit yang ikut mengawal atau apapun itu. Minimal hanyalah lima orang. Dari pihak Sultan juga lima. Setelah pertukaran tawanan perang selesai--dan Kaisar tidak dengan mudahnya mengambil kastil yang telah dibebaskan--, baru saja mundur lima langkah, panah bercucuran seperti hujan dari atas. Formasi dibentuk untuk melindungi mereka bersepuluh yang tak membawa tameng. Sultan mengetahui tabiat buruk Bizantium ini. Di mana ada perjanjian, mereka sendiri yang mengkhianati. Persis seperti ini. Maka itu, pihak Sultan juga sudah menyiapkan kesatria-kesatria itu di tempat-tempat efektif. Kau tahu? Mereka mengepung pihak Bizantium.

     Apa bisa dibilang ini kekalahan berlipat-lipat?

     TAMAT

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun