Mohon tunggu...
Laeli Fa
Laeli Fa Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Otomotif

Atasi Mager dengan Berkendara

26 Desember 2017   20:37 Diperbarui: 26 Desember 2017   20:40 1844
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di era modern seperti saat ini, masyarakat seolah dimudahkan oleh berbagai hal. Sebutlah dalam bidang teknologi, masyarakat dapat memilih handphone berikut spesifikasi yang dibutuhkan. Tidak lagi memakai surat untuk berkomunikasi tapi sudah beralih ke alat kecil segenggaman tangan. Bahkan, hingga membeli makanan pun beberapa lebih memilih memanfaatkan aplikasi pada gawai daripada berangkat sendiri untuk menjangkaunya.

Padahal, disisi lain, kemudahan sudah di berikan dalam bidang transportasi. Mereka yang malas bergerak bisa menjadikan kendaraan sebagai pilihan. Selain bisa menikmati perjalanan, melihat pemandangan sekitar, juga bisa memaksa diri untuk tidak menjadi malas. Jika ingin praktis dan terbebas dari macet, solusinya bisa menggunakan sepeda motor.

Dulu, masyarakat mengenal sepeda motor dengan menggunakan transmisi manual. Seiring berkembangnya zaman, sepeda motor bertambah variannya, seperti sepeda motor matic. Dari pengguna yang awalnya satu-dua, puluhan, ratusan hingga mencapai jutaan. Ini dapat diketahui dari data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia yang menyebut bahwa penjualan sepeda motor matic di tahun 2017 bulan Januari hingga Oktober mencapai 82,13% atau 4.040,674 unit. Dengan jumlah tersebut, tentu saja pengemudinya beragam: pekerja kantoran, ojek pangkalan atau online, ibu rumah tangga, bahkan anak sekolah.

Bisa jadi mereka memilih matic karena beberapa kelebihan yang di milikinya. Seperti tidak ada transmisi manual atau otomatis sehingga laju dan kecepatan motor dapat di atur oleh pengemudi, pijakan kakinya dapat di gunakan untuk meletakkan berbagai macam barang, serta lebih gesit. Saya sendiri pernah merasakan kegesitannya.

Pengalaman dengan Motor Matic

Oktober lalu, saya pergi ke Jakarta untuk mengikuti tes kepegawaian. Karena tidak tahu lokasi, saya meminta tolong teman untuk mengantar. Waktu tes saya pukul empat sore, tapi harus sampai di lokasi setengah tiga. Sementara jaraknya sekitar 9,7 km. Berdasar pengalaman beberapa kawan bisa menghabiskan waktu dua jam jika macet. Khawatir akan terjebak macet, kami berangkat pukul satu. Menggunakan motor matic Yamaha Mio, dia lajukan motornya dengan gesit. Pengetahuannya tentang medan beserta kemahirannya dalam berkendara patut di acungi jempol. Sebab, saat itu lumayan macet tapi dia dengan gampang mengerem, menyelusup, hingga menyalip beberapa kendaraan. Pun saat perjalanan pulang pukul setengah tujuh. Macetnya luar biasa. Lagi-lagi saya berdecak kagum dengan teman saya dan maticnya, karena kami hanya menempuh setengah jam perjalanan. Lincah sekali.

Yamaha Mio S

Pengalaman berkendara dengan motor matic di kota yang terkenal kemacetannya itu membawa kesan sendiri bagi saya bahwa motor matic selain lincah dan gesit, juga praktis dan irit. Ada berbagai macam jenis motor matic, salah satunya Yamaha Mio S. Yamaha Mio ini merupakan sepeda motor terbaru  keluaran PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing.

Yamaha Mio S dan Isyana

Salah satu yang menarik perhatian saya dari Yamaha Mio S ini adalah Answer Back System. Fitur ini selain canggih, juga berfungsi untuk menemukan lokasi motor. Smart ya. Wajar saja jika Yamaha menggandeng seorang penyanyi dengan karakter smart dan sophisticated seperti Isyana Sarasvati. Bahkan menjadikannya sebagai Brand Ambassador Mio S. Seolah menjadi slogan tersendiri, ingat Mio S, ingat Isyana, yang gampangnya bisa digabung menjadi Mio S Isyana.

yamaha-motor.co.id
yamaha-motor.co.id
 

Spesifikasi Yamaha Mio S

Selain Smart, Yamaha Mio S dilengkapi dengan new speedometer design with eco indicator, yang mana dengan fitur ini pengemudi dapat mengetahui indicator keiritannya. Ini yang dapat menjadikan Mio S Irit. Spesifikasi lain dari Yamaha Mio S, adalah: ruang pijakan kaki dan bagasi yang lega, lampu LED yang lebih terang, lampu hazard yang berfungsi memberi tanda jika berada dalam situasi berbahaya, mesin 125cc dengan Blue Core, smart lock system yang membuatnya aman dan praktis saat mengunci rem dan berhenti di tanjakan atau turunan. Kerennya, tangki bensin Mio S ini mencapai 4,2 liter yang merupakan kapasitas tangki bahan bakar terbesar di kelasnya. Belum lagi nilai plus pada body nya yang lebih ramping dan ringan, cocok untuk berkendara di tengah kemacetan. Bener-bener nih, Yamaha it's my style.

lampu hazard Yamaha Mio S. dok.yamaha-motor.co.id
lampu hazard Yamaha Mio S. dok.yamaha-motor.co.id
Gimana? Spesifikasinya mantap, kan? Tepat, jika Yamaha Mio S dijadikan pilihan utama untuk berkendara untuk menghilangkan mager. Kalau sudah terlanjur cinta sama motornya jangan ngebut-ngebut ya, tetap ingat keselamatan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun