Mohon tunggu...
Looney Lee Junzu
Looney Lee Junzu Mohon Tunggu... -

no coment

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Keserakahan Manusia

17 Mei 2014   16:45 Diperbarui: 23 Juni 2015   22:26 48
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Manusiamemangserakahdenganotak yang dapat di gunakanuntukberfikirmerekamalahmenghancurkanbumi, apabilabumitakberhasil di hancurkanmanusiamenghancurkanciptaantuhan di bagianbumi yang lainnnyalagi, apakahmerekatakserakah?Manusia di ciptakanuntukmengurusbumi, menjaganya agar tetapsepertisediakala.Tapi, lihatlahmerekamenghancurkan,,Manusiamemangserakah.

Tidakkahmerekamelihatkehidupan di luarsanasungguhindah? Tuhanmenciptakanmakhluk lain di planet yang lain danmenjaganyadengansepenuhhati, merekatakrelabilaada yang merusakhunianmereka. Apapunakanmerekalakukan demi kelestarianhabitatnya.

Dengantehnologi yang sudahcanggih ,manusiamerusak planet lain yang bukanmenjadihakmereka..


Penduduk
langititulahsebutanmanusia di planet yang lain. Merekadatangdenganalasann yang tidak di ketahui ,hanyamereka yang tahuapa MISI& VISI meraka. Merekamendatangkanmanusia lain dengandanmengatakaninginmembuatkesepakatandenganmereka. Manusia yang tak tahu menahu tentang sebuah misi hanya ikutan di ldan berpartisipasi ikut dengan membawa nama Bumi di pundak mereka. Ingin mempelajari kebudayaan mereka itulah  yang di katakan di awal, kesini-sini mereka tergiur dengan kekayaan melimpah yang di miliki planet tersebut.Manusia ingin merebut dan menguasai planet tersebut, itulah yang akhirnya menjadi misi mereka. Warga Na’vi tak mau begitu saja menyerahkan apa yang mereka punya kepada orang asing yang tidak bisa di percaya. Dengan semangat, warga Na’vi berperang melawan bangsa langit (ManusiaBumi).Pohon jiwa yang menghubungkan mereka dengan Eywa (Dewa rakyat Na’vi).

Pertarungan telah di mulai, kerusakan telah terjadi di planet itu tapi mereka akan terus berjuang hingga titik darah penghabisan. Sang kesatria mencoba meminta bantuan pada mereka, awalnya dia tidak percaya ,ia berbicara pada pohon yang mereka sebut Dewa. Ternyata Eywa mendengar apa yang kesatra katakan. Pertolongan pun datang, semua hewan yang hidup di planet itu ikut membantu lebih tepatnya ikutan dil ketika keadaan sudah kocar-kacir.

Kesatria berpindah tempat dari penduduk langit menjadi penduduk Planet Pedrona.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun