Mie Bangladesh
Banyak orang mengira Mie Bangladesh berasal dari negara Bangladesh nun jauh di sana. Namun, beberapa menyebutkan bahwa Mie Bangladesh rupanya berasal dari suatu kedai di Lhokseumawe. Diambil dari nama pemilik kedai mie yaitu Bang Lah dari Sigi, Aceh, lalu disingkat menjadi Mie Bangladesh. Unik sekali, ya.Â
Mie Bangladesh merupakan racikan mie instan yang telah direbus lalu dimasak lagi dengan bumbu dan rempah-rempah rahasia. Tambahan topping bawang goreng, daun bawang, dan telur setengah matang, semakin menambah kelezatan mie instan yang jadi favorit semua kalangan. Mie Bangladesh biasanya disajikan dengan sedikit berkuah atau nyemek dan bisa juga digoreng.Â
Harganya yang sangat terjangkau dan banyak ditemukan di berbagai warung kopi, menjadikan Mie Bangladesh sebagai salah satu makanan sehari-hari warga Medan. Mie Bangladesh memang cocok disantap di segala suasana. Apalagi jika dinikmati bersama es kola atau limun cap badak.Â
Sering viral di media sosial, Mie Bangladesh menjadi incaran para wisatawan yang ingin mencicipi kelezatan olahan mie instan ini. Tidak sulit menemukan Kedai Mie Bangladesh di penjuru kota, namun warung yang paling melegenda dan ramai pengunjung yaitu Warkop Agam Senyum Ketawa berlokasi di Multatuli, kawasan kuliner Kota Medan. Tepatnya berada di Jl. H. Misbah No.14, Hamdan, Kec. Medan Maimun.
Soto Medan
Soto adalah salah satu makanan khas Nusantara yang banyak dijumpai di seluruh penjuru Indonesia dengan cirinya masing-masing. Ada belasan jenis soto yang tersebar di berbagai kota. Mulai dari Soto Lamongan dengan bumbu koya, Soto Betawi yang dicampur susu, Soto Sokaraja dengan bumbu kacangnya, Soto Kudus, Soto Banjar, Coto Makassar, dan masih banyak lagi.
Setiap soto memiliki cita rasa yang unik karena bumbu, rempah, kuah, dan topping yang disajikan pun berbeda-beda. Seperti halnya Soto Medan yang kuahnya berwarna kuning pekat, kental, dan kaya rempah-rempah. Selain menggunakan daging ayam dan sapi seperti soto-soto lain, Soto Medan juga menggunakan potongan udang. Tidak ada mie hun atau sayuran yang biasa ditemukan di soto lainnya, melaikan potongan kentang saja. Taburan bawang goreng, daun bawang, emping, dan perasan jeruk nipis, membuat Soto Medan semakin lezat dan segar.Â
Biasaya Soto Medan disantap dengan nasi putih hangat dan atau perkedel. Jika penasaran dengan rasa Soto Medan yang unik, silakan kunjungi Resto Soto Kesawan yang berlokasi di JL. Ahmad Yani, Kesawan, Kec. Medan. Harganya memang relatif mahal, mulai dări Rp 30.000, namun percayalah harganya sepadan dengan rasa dan kenikmatan yang disajikan.