Mohon tunggu...
Laela Eka
Laela Eka Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UNTIDAR

manusia biasa

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Ilmu Fisika Dalam Akuakultur

19 Desember 2022   20:14 Diperbarui: 19 Desember 2022   20:21 242
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pentingnya Ilmunya Fisika dalam Akuakultur

Fisika adalah sains atau ilmu alam yang mempelajari materi beserta gerak dan perilakunya dalam lingkup ruang dan waktu, bersamaan dengan konsep yang berkaitan seperti energi dan gaya. Sebagai salah satu ilmu sains paling dasar, tujuan utama fisika adalah memahami bagaimana alam semesta berkerja. Salah satunya adalah perairan.  Perairan adalah suatu kumpulan masa air pada suatu wilayah tertentu, baik yang bersifat dinamis (bergerak atau mengalir) seperti laut dan sungai maupun statis (tergenang) seperti danau. Perairan ini dapat merupakan perairan tawar, payau, maupun asin (laut).

Perairan digolongkan menjadi 2 bagian yaitu perairan laut dan perairan darat. Perairan laut merupakan bagian bumi yang tertutup air dengan salinitas (kadar garam) tinggi. Perairan laut meliputi laut, teluk, selat dan samudera. Sedangkan perairan darat merupakan segala bentuk perairan yang ada di darat. Perairan darat terdiri dari sungai, danau/telaga, rawa dan air tanah.

Salah satu kegiatan dalam perairan baik itu perairan darat maupun peraturan laut contohnya yaitu budidaya perairan. Budi daya perairan merupakan bentuk pemeliharaan dan penangkaran berbagai macam hewan atau tumbuhan perairan yang menggunakan air sebagai komponen pokoknya. Kegiatan-kegiatan yang umum termasuk di dalamnya adalah budi daya ikan, budi daya udang, budi daya tiram, budi daya rumput laut.

Salah satu ilmu yang sangat dibutuhkan dalam perairan adalah ilmu fisika. Mengapa ilmu fisika?

Karena dalam kegiatan budi daya perairan, kualitas air merupakan faktor terpenting dalam mencapai keberhasilan budi daya. Untuk mengukur kualitas air itu sendiri maka di butuhkan parameter fisika. Karakteristik perairan dapat di ketahui dengan baik melalui sifat fisik perairan tersebut seperti salinitas, temperatur, arus, substrat dasar, kedalaman, kecerahan dan kekeruhan perairan. Oleh karena itu, ilmu fisika dalam bidang akuakultur(budidaya perairan) sangatlah diperlukan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun