Kelihatannya ceritanya akan kembali perlu digambarkan dulu sebelum Anda bisa memahami bagaimana antosianin bisa memberi manfaat untuk pasien diabetes.
Sederhananya, pada pasien diabetes dengan kadar glukosa yang tinggi dalam darah, mereka akan mendorong protein untuk mengikat molekul gula tadi. Proses ini akan menyebabkan terbentuknya sejenis senyawa baru yang dkenal dengan istilah advanced glycation end products (AGEs).
Senyawa AGEs inilah yang kemudian menyebabkan sejumlah masalah dalam tubuh. AGEs ini akan memiliki berpengaruh negatif terhadap dinding pembuluh darah termasuk dinding pembuluh arteri yang bila diabaikan akan membuat pasien menjadi lebih rentan mengalami arterosklerosis. Penyakit ini mengacu pada kerusakan dinding pembuluh darah yang bisa menyebabkan masalah stroke dan serangan jantung.
Jantung yang kerap dilewati darah yang mengandung AGEs ini juga cenderung menjadi lebih rapuh. Demikian pula dengan sistem saraf, liver dan ginjal. Itu pula yang menyebabkan pasien diabetes dalam jangka panjang bisa mengalami sejumlah keluhan komplikasi seperti masalah jantung, liver atau masalah kerusakan mata dan fungsi saraf.
Nah di sinilah peran antosianin untuk membantu pasien diabetes. Antosianin bekerja untuk menghambat proses terikatnya gula pada protein dan proses pembentukan senyawa AGEs ini. Mereka yang rutin mengasup makanan dengan kadar antosianin yang tinggi cenderung mengalami penurunan resiko diabetes hingga 50%.
Antosianin juga bekerja mendorong sel-sel dalam tubuh untuk lebih aktif dalam membaca sinyal yang diberikan untuk menstimulasi sel menyerap glukosa lebih banyak. Antosianin juga bekerja merawat sistem saraf dalam tubuh jadi tubuh Anda tidak mengalami kerusakan saraf.
Pasien dengan diabetes memang rentan mengalami masalah saraf. Beberapa mengeluhkan kerusakan pada fungsi saraf tertentu, bahkan banyak pasien diabetes juga mengeluhkan masalah disfungsi ereksi.
Bagaimana memaksimalkan manfaat ubi ungu untuk diabetes?
Bukan rahasia lagi, kalau nutrisi dalam makanan mentah jauh lebih utuh daripada makanan yang sudah diolah. Hal demikian juga berlaku ketika Anda mengkonsumsi ubi ungu. Hanya saja tentu tidak mungkin kan mengkonsumsi ubi ungu dalam keadaan sepenuhnya mentah?
Jadi Anda memang tetap disarankan untuk mengkonsumsi ubi ungu yang sudah dimasak. Cara terbaik mendapatkan manfaat ubi ungu tanpa kehilangan terlalu banyak nutrisi adalah dengan mengolahnya  dengan kulit atau dibiarkan utuh. Kulit ari dari umbi akan membantu menahan nutrisi dalam umbi. Anda bisa mengukus atau memanggang umbi sebagai pilihan pengolahan yang aman.
Hindari mengolah umbi dengan cara Anda haluskan karena metode ini akan merusak sejumlah komponen dari polisakarida di dalamnya menjadi monosakarida. Karbohidrat jadi lebih mudah diserap tubuh dan manfaat ubi untuk menahan rasa kenyang lebih lama akan hilang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H