Golongan Darah dan Tipe Kulit, Apa Hubungannya?

Pernah mendengar kalau golongan darah bisa mewakili sejumlah karakter? Di daerah Asia Timur macam Jepang dan Korea, mereka terbiasa membaca karakter seseorang dari golongan darah mereka. Sebagaimana kita mengenali karakter orang dari horoskop dan perbintangan.

Tidak hanya itu, di Jepang juga mereka menggunakan standar golongan darah untuk mengetahui karakter kesehatan seseorang. Pandangan ini kemudian dikembangkan lagi oleh Peter J. D'Adamo yang mengembangkan risetnya mengenai karakter kesehatan seseorang berdasar golongan darah untuk kemudian dirilis dalam The American Journal of Clinical Nutrition 2013.

Belakangan riset dan pendalaman mengenai pengaruh penggolongan darah pada seseorang juga mulai menemukan adanya pembedaan karakter kulit dan tipe kulit dengan golongan darah. Salah satu riset juga masih dikembangkan oleh orang yang sama Peter J. D'Adamo. Beliau meyakini bahwa setiap golongan darah dilahirkan secara natural memiliki karakter kulit yang berbeda.

Menurut beliau, golongan darah adalah bentuk pemetaan dasar dari keseluruhan tubuh manusia. Dan setiap golongan darah secara kondrati memang memiliki peta dasar yang berbeda, sehingga membuat mereka memiliki tipe masalah kesehatan yang berbeda, kelebihan dan kekurangan yang juga berbeda secara fisik. Bukan hanya perbedaan pada titik sensitif, tetapi juga perbedaan dalam menjalankan diet dan perawatan tubuh, termasuk perawatan wajah. (sumber).

Penasaran bagaimana pembedaan tipe kulit berdasar golongan darah kan? Siapa tau selama ini Anda sudah melakukan perawatan yang tidak tepat, makanya kulit kok gak mulus-mulus...(^^).

Ok...berikut perbedaan karakter kulit berdasar golongan darah berdasar pandangan Peter J. D'Adamo.

Golongan darah O

Biasanya, masalah terbesar dari mereka dengan golongan darah O adalah kulit mereka yang berpori besar. Di satu sisi karakter ini membuat mereka lebih betah bertahan di udara dingin tapi mudah sekali berkeringat di udara panas. Kondisi ini juga berkaitan dengan metabolisme mereka yang cukup tinggi sehingga suhu dasar tubuhnya memang hangat.

Kulit mereka memang sedikit sensitif, rentan sekali menjadi berminyak karena udara panas dan mudah pula kering oleh paparan matahari. Enaknya orang macam ini memang hidup di daerah sejuk pegunungan saja.  Ups...jangan dech kasih saja mereka perawatan berbasis SPF biar tahanan dikit sama matahari. Jangan lupa menghidrasi kulit tapi pastikan dari jenis oil free.

Kulit mereka juga sensitif sekali dengan kurang tidur. Padahal, konon mereka ini bukan tipe manusia pagi, malah hobinya begadang, jadi ya itulah susahnya.  Karena mereka rentan pula dengan diabetes, biasanya masalah jerawat juga jadi masalah mereka.

Golongan darah A

Untuk Anda bergolongan darah A tampaknya memang diberi anugrah kulit lebih aman. Pori-pori kecil, wajah yang berkontur dan bertekstur lebih halus memang jadi ciri khas yang jelas patut disyukuri kan?

Tapi, Anda itu tidak mudah berkeringat, jadi cukup sensitif dengan udara panas sekali. Kulit akan memerah dan mudah iritasi oleh paparan sinar matahari.Tapi ternyata kulit golongan darah A juga tidak mudah bertahan di udara sangat dingin.

Sebaiknya memang golongan darah A tidak terlalu bereksperimen dengan kulitnya, toh kulitnya sudah relatif sehat kan? Jangan bermake up berlebihan karena kulit dari golongan darah A sensitif dengan bahan kimia.

Satu lagi, golongan darah A memang tidak memproduksi banyak minyak pada wajah dan kulitnya. Kabar baik sich untuk yang masih muda, gak perlu rempong dengan perawatan kulit berminyak yang ribet itu. Tapi juga hati-hati, salah-salah malah mengalami penuaan dini.

Golongan darah B

Ini dia jenis kulit yang paling memerlukan perhatian. Soalnya bisa dikatakan yang satu ini termasuk yang paling sensitif. Lapisan kulit mereka cenderung tipis. Sampai warna kulit mereka juga dangkal, Kulit mereka demikian sensitif bahkan oleh perubahan cuaca, perubahan perawatan, penggantian make up, sampai perubahan kondisi lingkungan, suasana hati juga pola makan.

Mereka juga berkeringat banyak dan memiliki wajah berminyak. Sudah begitu kulit mereka biasanya bermasalah dengan kadar Ph jadi sebaiknya hindari perawatan bersifat basa dan lebih memilih produk bersifat asam. Kulit sensitif mereka membuat mereka mudah berjerawat dan sekalinya jerawatan bisa cukup berat bahkan merata.

Kulit mereka juga tidak tahan pengelupasan, bisa jadi kulit tipis mereka malah terkelupas dan rusak akibat perawatan yang salah. Jangan pula coba-coba utik jerawat di wajah, soalnya kulitnya sangat mudah berlubang dan meninggalkan bekas yang sulit hilang. Mending dipakaikan masker dari pada pakai scrubing dech.

Golongan darah AB

Sebagaimana dikatakan golongan darah AB memiliki dua unsur A dan B, maka dalam beberapa kondisi mereka seolah berada di antara dua karakter golongan darah A dan B. Tapi beruntungnya cukup banyak sisi positif dari penggabungan ini dibandingkan sisi negatifnya.

Golongan darah AB malah dikatakan memiliki jenis kulit paling bandel. Paling mudah beradaptasi, mudah menahan efek paparan sinar matahari, mudah pula mengatasi efek radikal bebas yang terpapar pada kulit.

Ada sedikit masalah kulit berminyak, tapi tidak terlalu berlebihan. Lumayan lah jadi gak terlalu mudah kering kan? Tapi anehnya golongan darah AB malah cukup rentan mengalami masalah penuaan dini dan sedikit mudah kusam.

Ini berkaitan dengan karakter golongan darah AB yang sangat mudah mengalami anemia. Ditengarai karena oksigen tidak cukup mencapai kulit kulit jadi mudah kusam dan cepat menua. Jadi, alih-alih memikirkan soal bagaimana membeli make up yang paling ngetrend, lebih baik mencari tau merek pelembab terbaik yang bisa menghidrasi kulit lebih optimal. Soalnya kulit yang terhidrasi juga akan mendapat suplai oksigen lebih baik.
Bagaimana menarik kan soal penggolongan tipe kulit berdasar golongan darah ini? Apa golongan darah Anda dan bagaimana karakter kulit Anda. Apa perawatan kulit Anda sudah sesuai dengan karakter kulit Anda?