Mengapa sulit melihat cahaya
Tentu saja kedua mataku masih bisa melihat
Jalan-jalan panjang di depanku namun telah tiada
Menemani setia sungguh kalut
Kabut tipis selimuti kehampaan
Berdiri tegak menengadah ke atas ketakutan
Di mana cahaya?
Meredup kedua mataku pencarian sia-sia
Tubuhku ini bukan milikku, bukan?
Rasa sesal terlambat bergetar menggerakkan
Terbujur kaku kepada kematian
Suara-suara menghilang berkesudahan
Di mana cahaya?
Menerangi kegelapan jauhkan dari kesengsaraan
Daku alami kini
Jakarta, 28 Juni 2017.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI