Sungguh hebat sajak dibuat
Akibat penat si Sunan Kalijodo habis dibabat
Sampai-sampai seorang pejabat heran "Apa Salah Bunga?"
Namun biarkan hak angket ke KPK lewat paripurna
Begitulah hikayat bekas aktivis hilang akal sehat
Saat duduk di singasana rakyat.
Oh, bungaku..
Pertanda cinta dan perjuangan kau disebutnya
Dari era Soekarno hingga Wiji Thukul
Sekalipun tak mengulik kudatuli
Dan sederet penegakan HAM yang bertengger di pundak Megawati
Atau aksi Kamisan yang masih digelar depan istana Jokowi.
Tapi, bungaku..
Kau kini berjajar hiasi balai kota
Tegak menantang pekik parau kaum buruh
Hadirmu bukan untuk mereka, tak pula untuk Marsinah
Kau terpajang untuk mengenang sumpah serapah
Dari sosok yang mewakili para majikan dan tuan tanah
Sedangkan Marsinah tewas mengenaskan
Bersanding tanya nasib buruh di masa depan.
Oh, bungaku telah layu
Ibarat anggota dewan terhormat yang tak punya malu
Koar-koar #save dpr saat papa minta saham
Lalu terdiam kala papa bikin e-KTP haram
Oh.. bunga,
Satu tangkaimu tuk Adian Napitupulu.
Foto: Tempo
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H