Mohon tunggu...
Labib Gamarlitory
Labib Gamarlitory Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - pelajar

pembela kebenaran

Selanjutnya

Tutup

Trip

Liburan Ke Padang dan Pesisir Selatan

22 Januari 2025   19:52 Diperbarui: 22 Januari 2025   19:52 21
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Travel. Sumber ilustrasi: PEXELS/Jcomp

Padang dan Pesisir Selatan, dua daerah di Sumatera Barat, menawarkan keindahan alam yang memukau dan ketenangan yang sulit ditemukan di tempat lain. Kami berlima---saya, Fabyan, Akhdan, Agha, dan Faiz---telah lama merencanakan perjalanan ini. Tempat ini sangat cocok untuk merasakan gaya hidup slow living, jauh dari hiruk-pikuk kota besar.

Di Padang, kami menikmati suasana pantai yang menenangkan. Kami menghabiskan waktu di warung tepi laut, mendengarkan deburan ombak yang menenangkan. Setiap angin laut dan suara ombak mengajak kami untuk merasakan kedamaian.

Kami juga menonton film "Modal Nekat" yang dibintangi oleh Gading Marten, Gisella Anastasia, dan Tora Sudiro. Film ini menceritakan kisah tiga orang yang memilih untuk mencuri demi bertahan hidup. Meskipun dramatis, film ini mengajarkan tentang keberanian dan keputusan dalam menghadapi kesulitan.

Kota Padang menawarkan keseimbangan antara budaya yang kaya dan kehidupan yang sederhana. Kami menikmati atmosfer kota yang tidak terlalu ramai, namun tetap hidup dengan berbagai aktivitas yang menyenangkan. Wisata di Padang menggambarkan keberagaman budaya, sejarah, dan tradisi yang kental.

Setelah di Padang, kami melanjutkan perjalanan ke Pesisir Selatan yang menyuguhkan pesona alam luar biasa. Desa-desa sepanjang pesisir memberikan kesempatan untuk merasakan kehidupan yang dekat dengan alam. Di sini, kebun kelapa, sawah, dan laut menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari.

Pesisir Selatan memberi kami kesempatan untuk merasakan kehidupan dengan ritme lebih lambat. Kami merasakan kedamaian hidup yang mengutamakan kebersamaan dan kesederhanaan. Tak ada tekanan untuk menyelesaikan apapun dengan cepat.

Kami berjalan di sepanjang pantai, menikmati udara segar. Laut biru, langit cerah, dan pasir lembut memberikan ketenangan dan kebahagiaan. Setiap detik di sana terasa begitu menyenangkan dan damai.

Interaksi dengan penduduk lokal yang ramah juga memperkaya pengalaman kami. Mereka dengan senang hati berbagi cerita tentang kehidupan mereka yang sederhana dan jauh dari hiruk-pikuk kota besar.

Kami menginap di Vila Baga setelah tiba di Pesisir Selatan sekitar pukul 11 siang. Cuaca yang panas membuat kami bermain game Mobile Legends untuk menghilangkan kebosanan. Kami beruntung karena memenangkan banyak permainan.

Setelah bermain game beberapa jam, suhu mulai sejuk dan kami keluar untuk menikmati pantai. Kami berjalan di tepi pantai, merasakan pasir hangat di kaki, dan mendengarkan ombak. Suasana yang menenangkan membuat kami semakin terhubung dengan alam.

Kami bermain ombak dan membuat istana pasir di tepi pantai. Aktivitas sederhana ini memberi kebahagiaan yang tulus, dan kami tertawa bersama menikmati kebersamaan yang tak tergantikan.

Sambil duduk di pasir, kami membuat tempat duduk dari pasir untuk bersantai. Menikmati pemandangan laut yang luas, kami merasa seolah dunia ini milik kami. Semua terasa tenang, tanpa gangguan dan terburu-buru.

Setelah beberapa jam bermain, tubuh kami terasa lelah dan gatal-gatal akibat pasir. Kami pun memutuskan untuk mandi dan membersihkan diri agar segar kembali. Sensasi sejuk setelah mandi mempersiapkan kami untuk melanjutkan aktivitas berikutnya.

Mandi setelah bermain di pantai membuat kami merasa lebih hidup. Keindahan alam yang kami nikmati semakin menyatu dengan kenyamanan yang kami rasakan setelah membersihkan tubuh. Kami semakin terhubung dengan alam sekitar.

Gaya hidup slow living di Padang dan Pesisir Selatan memberi kami kesempatan untuk memperlambat langkah dan menghargai setiap momen. Kami belajar untuk lebih menikmati setiap detik yang ada, tanpa terburu-buru mengejar sesuatu.

Kami merasa hidup mengajarkan untuk menikmati setiap detik tanpa terburu-buru, sembari menjaga hubungan dengan alam dan sesama. Keindahan alam di sini mengajak kami untuk lebih sabar dan bijaksana dalam menghadapi kehidupan.

Menyatu dengan alam dan menikmati keheningan memberi kedamaian dalam hati yang tak tergantikan. Suara alam yang tenang, pemandangan yang indah, dan interaksi dengan orang-orang ramah memberikan rasa damai yang kami rasakan.

Padang dan Pesisir Selatan menjadi tempat ideal untuk melarikan diri dari rutinitas sibuk dan hidup lebih sederhana. Slow living di sini mengajarkan untuk menghargai hal-hal kecil yang sering terlewatkan dalam kehidupan sehari-hari.

Di tengah kehidupan yang serba cepat ini, Padang dan Pesisir Selatan mengingatkan bahwa kita perlu waktu untuk berhenti sejenak dan menikmati keindahan sekitar. Keindahan alam dan keramahan penduduk lokal menjadikan setiap perjalanan ke sini pengalaman yang tak terlupakan.

Kenangan bersama teman-teman di tempat yang tenang seperti Padang dan Pesisir Selatan memberi makna lebih dalam perjalanan hidup kami. Kami belajar bahwa hidup bukan hanya tentang tujuan, tapi juga tentang perjalanan yang kita jalani bersama orang-orang yang kita sayangi.

Kami belajar untuk lebih menghargai momen-momen kecil, dan menyadari bahwa hidup bukan hanya tentang tujuan, tetapi perjalanan yang kita jalani. Setiap detik di Padang dan Pesisir Selatan membawa pelajaran tentang kesederhanaan, kedamaian, dan kebahagiaan.

Pada akhirnya, Padang dan Pesisir Selatan bukan hanya tentang pemandangan indah, tetapi juga tentang menemukan kedamaian dalam diri sendiri dan dunia sekitar. Di sini, kami merasakan hidup lebih penuh makna, jauh dari kebisingan, dan lebih dekat dengan alam dan sesama.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun