Mohon tunggu...
Lukas Hali Betan
Lukas Hali Betan Mohon Tunggu... Lainnya - Dibatas Malang

Membaca adalah bercinta kalau menulis itu menghasilkan, ia buah dari bercinta.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Aturan di Bawah Selangkangan

30 Desember 2020   20:11 Diperbarui: 30 Desember 2020   20:29 79
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kita yang hidup di antara hiruk-pikuk

Aturan

Kebijakan dan

Himbauan

Harus mencontoh siapa?

jika yang berwenang

sukanya melanggar omong

yang ditumpuk di bawah selangkangan mereka.

Mungkin saja khilaf

atau memang sengaja dibuat lupa.

Kalau dikritik tinggal minta maaf,

lalu membangun narasi membela.

Kekuasaan sewenang-wenang

para bajingan yang membayang-bayang,

jika dibiarkan tetap terjadi

mereka malah terus menjadi-jadi.

___________________
Dampit, 29 Des 2020

Capung Merah

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun