NOTE:
Wahai Saudara Islam-ku, janganlah karena HMGA yg kalian anggap Al mahdi yg palsu & dusta, maka kalian sendiri yg masuk neraka, Allah berfirman:
Jika ia seorang pendusta maka dialah yang menanggung dosa dustanya itu", Qs.40:28.
Jagalah dirimu, tiadalah orang yang sesat itu akan memberi mudharat kepadamu apa bila kamu mendapat petunjuk. Qs.5:105.
Dan siapa yang sesat maka sesungguhnya kesesatan itu untuk dirinya sendiri, dan kamu bukanlah orang yang bertanggung jawab terhadap mereka. Qs.39:41.
Kalau kalian jg mengimani ayat ini kenapa kalian usil, CARI PERKARA & membuat diri kalian tdk safety dalam kerohanian...krn ada ancaman, konsekuensi keimanannya berdasarkan sabda Rasulullah saw!!!, CUKUPLAH TAMPUNG POLA PIKIR ALGORITHMA-nya Islam Ahmadiyah,...& jangan spt orang YANG TIDAK BERIMAN KEPADA AYAT2 QUR'AN!!!. Buat-lah status yg baik,...yg mencerahkan & menyebarluaskan kebaikan!!! kalau tdk bisa diam-lah!!!
Maka berlomba-lombalah kamu dalam hal kebaikan, hanya kepada Allahlah kamu sekalian akan kembali",. Qs.5:48.
Ayat ini adalah perintah, berlomba-lomba dalam kebaikan, TAK USAH CARI PERKARA.....!!? Cukuplah Allah yang berhak mengetahui siapa yg sesat dan siapa yg iman!!!
(Al-'An`ām):117) "Sesungguhnya Tuhanmu, Dialah yang lebih mengetahui tentang orang yang tersesat dari jalan-Nya dan Dia lebih mengetahui tentang orang orang yang mendapat petunjuk.
Bukankah menurut Tn2 in-tolerant, KEBENARAN PASTILAH JELAS SANGAT BERBEDA DGN KEBATILAN???? TIDAKKAH tN MENG-IMANI HAL AYAT QUR'AN INI???
PENGAYAAN:
Pada pagi hari 20 November 1979 Imam masjid grand, Sheikh Mohammed Al-Subayil sedang mempersiapkan untuk memimpin doa bagi 50.000 orang yang telah berkumpul untuk doa pertama tahun 1400 Hijriah Islam, ia terganggu oleh pemberontak bersenjata diperoleh dari bawah jubah mereka menutup & merantai gerbang dan menewaskan dua polisi.
Penyerangan mendadak dipimpin oleh Juhaiman ibn Muhammad ibn Saif al Utaibi (gambar no.1), yang berasal dari keluarga yang kuat dari Najd. Dia menyatakan kakak iparnya, Abdullah Hamid Muhammad Al-Qahtani (gambar no.2) menjadi Mahdi, atau penebus Islam-nya.
Para pemberontak menyatakan bahwa Mahdi, atau penebus Islam, telah tiba dalam bentuk salah satu pemimpin pemberontak, Abdullah Hamid Muhammad Al-Qahtani dan menyerukan umat Islam untuk mematuhinya.
Segera setelahPenyerangan, sekitar seratus petugas keamanan dari Kementerian Dalam Negeri berusaha untuk merebut kembali masjid, dan gagal denganmembawa korban berat. 255 jamaah peziarah, tentara dan orang-orang militan (fanatik) "terbunuh" , 560orang lainnya luka-luka.
Pemberontak yang selamat dengan cepat bergabung dengan unit Tentara Saudi dan Garda Nasional .. menjelang malam, seluruh kota Mekah telah dievakuasi. Pasukan keamanan Pakistan dan Perancis merebut kembali Masjidil-Haram (yang suci) dalam pertempuran dengan Garda Nasional Saudi. Penebus Islam (yang palsu, tidak asli & bohong) Abdullah Hamid Muhammad Al-Qahtani tewas.
Pemimpin pemberontak, Juhaiman bin Muhammad bin Saif al Utaibi ditangkap, dia dan 67 rekan-rekan pemberontak –"semua laki-laki yang masih hidup" –mencobamendukung secara rahasia (diam-diam), dituduh & langsung dihukum dengan cara dipenggaldi depan orang banyak di alun-alun kota kota Saudi.
pemberontak lainnya dengan Juhaiman bin Muhammad bin Saif al Utaibi. Mereka dipenggal kepalanyadi tempat yang berbeda-bedadiArab Saudi.
Tak satu punorang Islam (kecuali Ahmadi) mengatakan bahwa mereka tidak percaya bahwa Mirza Ghulam Ahmad sebagai seorang Imam Mahdi(karena ALLAH SWT melarang) karena dalam satu hadis Nabi Suci Muhammad ﷺmengatakan: ketika Imam Mahdi akan datang ia akan memiliki nama yang sama dengan beliau (YM. MUHAMMADﷺ) dan nama ayahnya akan sama sepertinama ayah YM. MUHAMMADﷺ(ABDULLAH).
