Mohon tunggu...
Kakthir Putu Sali
Kakthir Putu Sali Mohon Tunggu... Administrasi - Pecinta Literasi

Merindu Rembulan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi| Pertemuan Singkat di Stasiun Kereta

30 April 2018   16:08 Diperbarui: 30 April 2018   16:06 1271
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Terik mentari hitamkan kulitku

Berlumur peluh pada baju

Tak dirasa saat janji tuk bertemu

Untuk atas nama rindu

Rindu lama tak bertemu

Menghias pada hati kelabu

Siang terik tak peduli sang bayu

Menerobosnya dengan hati syahdu

Ada rasa rindu

Menggelora seluruh kalbu

Menghias seluruh denyut nadiku

Ada janji kan terucap di hadapanmu

Di stasiun kereta ku menjemputmu

Lama menunggu kereta berlalu

Hingga pada suatu waktu

Kau tampakkan batang hidungmu

Akhirnya kita bertemu

Saling ungkapkan rindu

Saling mengukir isi kalbu

Hingga kenangnya sulit di hapus waktu

Namun pertemuan terbatasi waktu

Kereta pun kembali mengejar waktu

Membawamu pulang ke peraduanmu

Lambaian tangan meninggalkanku

Walau pertemuan singkat dibatasi waktu

Ada rasa indah saat bertemu

Mengobati hati nan kelabu

Dan kini berbunga-bunga selalu

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun