Aku tahu dari sorot matamu
Pancarkan cahaya kerinduan
Relakan anganmu menjaganya
Indah bagaikan cahaya cintanya
Aku tahu lirikan bola mata liarmu
Namun aku tak mampu mendekati cahaya rindu
Ingin rasanya hati ini berlabuh
Dengan tambang tancapkan sauh
Ingin rasanya ku buka isi hatiku kepadamu
Namun rasa ini belum mampu berucap rayu
Nahan rindu hingga darah pun membeku
Indah pun hanya bayang semu
Sedih akan hati tak lagi bersatu
Ingatnya hanya ilusi kelabu
Tapi dalam rasa ini tidaklah palsu
Ini rasa hatiku kepadamu
Nampak ada tetapi serasa semu
Ungkapan hati terkadang membeku
Relanya waktu menunggu hatimu
Biarlah waktu pengganti rindu
Antara kau dan aku
Indah di telan waktu
Namamu terukir selalu
Indah hati ini berlabuh
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H