Mohon tunggu...
Kakthir Putu Sali
Kakthir Putu Sali Mohon Tunggu... Administrasi - Pecinta Literasi

Merindu Rembulan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

(RTC) Minum Jamu Tengah Malam

10 November 2017   23:44 Diperbarui: 11 November 2017   00:25 683
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sedari pagi mencari nafkah

Wujud asa menggapai berkah

Saat raga serasa lelah

Tengah malam kakiku melangkah

Suara kodok nyaring di saluran

Hujan sore antarkan bebunyian

Jangkrik pun nyaris tak ketinggalan

Bersahutan iringi langkah dalam kegelapan

Gerobag jamu di pinggir jalan

Minuman malam saat dilanda kesakitan

Bukan apotek yang jadi rujukkan

Bagiku jamu pinggir jalan sudah langganan

Segelas jamu Pegal Linu terpesankan

Ditambah madu dan telor agar tak kepahitan

Air jeruk dalam gelas kecil berpadu senyuman

Rasa pahitnya jamu semakin tak dirasakan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun