Di kompleks yang kini menjadi kunjungan wisatawan dibangun sebuah Patung besar Amir Temur – Timur Lenk segaris dengan pintu gerbang Ak Saray Palace dengan taman luas disekitarnya. Dasri reruntuhan yang ada masih tersisa The Kok-Gumbaz Mosque dan The Dor-ut Tilovet.
4. Samarkand
Samarkand merupakan kota sangat tua yang didirikan hamper 3.000 tahun lalu. Bangsa Yunani menyebut kota Samarkand dengan sebutan “Marakanda”. Kota yang sempat ditaklukan Alexander The Great pada 329 SM ini merupakan sebuah kota penting di Jalur Sutra dari Tiongkok ke Barat.
Perkembangan pesat terjadi pada periode awal Islam dari abad ke-7. Kehadiran tantara Mongol merusak banyak bangunan bersejarah di Samarkand. Setelah ditaklukan oleh pasukan Amir Temur-Timur Lank pada abad ke-14, Samarkand berubah menjadi sebuah ibukota Kerajaan yang sangat besar.
Sebuah Maha Karya telah dinobatkan UNESCO sebagai warisan peradaban dunia pada bangunan bersejarah di Samarkand, yaitu Samarkand Registan Square. Sebuah karya asitektur dalam sebuah kompleks yang luas terdiri dari Tiga buah bangunan Madrasah, yaitu; Ulugh Beg Madrasah, Tilya-Kori Madrasah dan Sher-Dor Madrasah.
Selain itu terdapat pula Bibi Khanum Mosque, salah satu masjid terbesar dan termegah di dunia Islam abad ke 15. Sebuah Mahakarya Renaisans. Masjid ini mengalami keruntuhan pada pertengahan abad ke 20, hanya beberapa bagian masjid saja yang bertahan. Namun pada masa kekuasaan Uni Soviet, Masjid ini dipugar hingga terlihat seperti bentuknya sekarang.
Di Samarkand terdapat Makam Amir Temur dengan keluarga dan guru-Imam penasehat spiritualnya. Bangunan yang disebut Gus-Emir Mausoleum ini memiliki design arsitektur yang indah dengan interior warna emas pada bagian makam keluarga Amir Temur.
Ada juga komplek pemakaman Shah-I-Zinda. Yang bermakna Raja Yang Hidup. Sebuah kompleks makam yang diperuntukan keluarga Amir Timur dan oaring-orang yang berjasa dalam kemajuan kota Samarkand.