Mohon tunggu...
Kusnandar Putra
Kusnandar Putra Mohon Tunggu... Guru - Guru

Adalah seorang guru | penulis | desainer.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

140 ribu Siswa Putus Sekolah di Sulsel

28 Desember 2024   20:07 Diperbarui: 28 Desember 2024   20:07 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Tuntutlah ilmu dari buaian  hingga liang lahat.."

Imam Syafi'i sudah mengingatkan pendidikan itu memang panjang. "Belajar sepanjang zaman" kata beliau.

Esensi pendidikan mulai saatnya harus dimaknai sebagai jalan hidup. Karena dengan pendidikan yang berlanjut bermakna memajukan diri secara individual dan memajukan negara secara global. Itulah yang akan berjalan secara dinamis nantinya dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045.

Pilar-pilar Indonesia Emas antara lain:

1. Pembangunan manusia serta penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi
2. Pembangunan ekonomi berkelanjutan
3. Pemerataan pembangunan
4. Pemantapan ketahanan nasional dan tata kelola kepemerintahan

Tentu saja peran pendidikan menjadi syarat munculnya embrio Indonesia Emas 2045.

Jauh lebih penting bahwa pendidikan dalam hal ini pendidikan agama, itu merupakan jalan ke surga.

Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,

"Siapa yang menempuh jalan untuk mencari ilmu, maka Allah akan mudahkan baginya jalan menuju surga." (HR. Muslim, no. 2699)

Indonesia tidak kekurangan sumber daya manusia, tapi kehilangan semangat untuk memaknai pendidikan sebagai bagian hidup.

Mari kita wujudkan pendidikan sebagai bagian hidup.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun