Mohon tunggu...
Kusnandar Putra
Kusnandar Putra Mohon Tunggu... lainnya -

Adalah seorang ayah | penulis | desainer.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Sudah Berjenggot, tapi Masih Doyan Masbuk

5 November 2018   15:46 Diperbarui: 5 November 2018   15:51 207
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dan hal ini menjadi miris saat di sebuah perumahan Islam, masih banyak yang masbuq. Masih banyak menambah rakaat saat imam sudah salam.

Menjadi miris jika masbuq menjadi kebiasaan dalam diri kita. Orang lain tahu bahwa kita adalah jamaah yang selalu terlambat. Malu.

Dan menjadi aneh saat kita sudah berjanggut dan tidak isbal, tapi selalu saja masbuq.

Astagfirulloh.

Apa yang salah ini?

Tentunya, setiap diri tahu penyebabnya.

Coba kita simak ulama dalam kontinuitas berada di shaf pertama

Muhammad bin Sama'ah rahimahullahu berkata,

"Saya tinggal selama 40 tahun tidak pernah luput dari takbir pertama melainkan satu hari saja, yaitu hari ketika ibuku meninggal.

Maka, luput dari saya satu shalat berjamaah.."
(Tahdzibut Tahdzib 9/204, Mathba'ah Dairatil Ma'arif, India, cet. I, 1326 H, Asy-Syamilah)

Lihatlah bagaimana semangat ulama untuk berada dalam garda terdepan untuk kebaikan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun