menepilah sejenak dari perjalanmu
lalu lihatlah akuÂ
jangan lihat aku dengan isi kepalamu
lihatlah aku dengan dua matamu
fokuskan padaku, bukan fokus pada hatimu
coba kau gali masalah itu padaku
jangan hanya kau gali dari gagasanmu
mulailah memikirkan aku
jangan hanya memikirkan sudut pandangmu
mungkin kamu tidak melihat
bergulirnya air mataku memenuhi hari-hariku
mungkin kamu tidak mendengar keluh kesahku
atau kau sengaja buta untuk menutupi penglihatanmu
atau kau sengaja tuli untuk menghilangkan suaraku
apa ini suatu gambaran jalanku dan jalanmu
selalu bertentangan
kamu paksa aku untuk diam
lalu mengakui sebagai orang yang salah
mungkin kamu sudah kehilangan aku
sehingga hatimu sudah tidak melihat aku di depanmu
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H