Sesampainya dirumah, bersama ayah, sebelum tidur aku menceritakan semua pengalamanku bersama Mira siang tadi. Ayah seperti biasa, diam, bibirnya bergetar, matanya berkaca, lalu memeluk dan menciumku seperti bibi dan nenek. Sakit dan panas, tapi aku tidak perduli lagi, aku senang karena ibu akan mengirimi surat balasan melalui hujan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!