Mohon tunggu...
Muhamad Kurtubi
Muhamad Kurtubi Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengajar di pendidikan nonformal, Ketua PKBM Edukasi Jakarta

Menulis itu mudah yang susah mempraktekannya. Mempraktekkan itu mudah kalau sudah banyak menulis... Jadi sering-seringlah menulis.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Lupa Sunnatullah Lupa Allah

28 Agustus 2010   02:25 Diperbarui: 26 Juni 2015   13:39 242
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

apa itu batu sandungan, sebuah batu yang melukai orang berjalan yang sakit kaki tapi hatinya merasakan sembilu yang sakit sendiri tapi orang lain yang diburu

ada yang ingin jalan raya negeri ini lurus tanpa berbelok jika ada yang menentang siap-siap dibacok padahal sunnatullah membuktikan jalan raya pasti ada yang berkelok yang lurus yang belok menciptakan harmoni jalan raya nan elok

ada yang ingin agar kampungnya dihuni satu suku saja jika ada suku lain diusir dan dienyahkan padahal sunatullah telah menjadi fakta agar suku bangsa dan agama saling merajut menjadi hamba sejahtera

ada yang ingin agar negerinya aman dan sejahtera tapi perilakunya tidak mencerminkan kedamaian padahal sunnatullah berkata negeri yang aman justru dihuni oleh perbedaan

ada yang ingin agar peraturan itu dipatuhi tapi perilakunya mengajak mengkufuri padahal sunnatullah berkata yang kufur yang tak mau bersyukur

apa itu cinta sejenis sebuah cinta yang melawan kemanusiaan padahal sunnatullah berkata antara penganut golongan harus saling mencintai

ada yang lupa dengan sunnatullah bahwa perbedaan adalah sunnatulaah lalu apa kata sunatullah yang lupa sunantullah lupa dengan Allah

wallahu a'lam. salam kompasiana

Kurt

sumber gambar: ahmadadhim.wordpress.com speakingofrealestate.blogs.realtor.org

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun