Mohon tunggu...
Kurnia Kris Andika
Kurnia Kris Andika Mohon Tunggu... Freelancer - saya suka saya suka

menuju tak terbatas dan melampauinya

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

[Kreanova] Napier Mulsa: Inovasi dari Limbah Ternak untuk Mempercantik Tanaman Hias

3 Juli 2021   09:05 Diperbarui: 3 Juli 2021   10:36 745
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mulsa Organik Lembaran (Dok. pribadi)

Pernahkah kalian mendengar mulsa organic lembaran? Tentu terdengar asing ditelinga anda. Mulsa organik biasa ( sekam, jerami, ataupun seresah daun) mungkin lebih dikenal namun mulsa organik lembaran  pasti masih awam diketahui.  Mulsa organic lembaran merupakan mulsa dari bahan organic yang diproses sedemikian rupa hingga memiliki bentuk dan ukurannya sendiri.  Mulsa ini cukup populer di luar negeri sayangnya di Indonesia produk seperti ini belum dilirik oleh pecinta tanaman hias. Maka dari itu saya akan memperkenalkan produk mulsa organic lembaran bernama NapierMulsa.

Mulsa Organik Lembaran (Dok. pribadi)
Mulsa Organik Lembaran (Dok. pribadi)

Apa sih NapierMulsa itu?

NapierMulsa  merupakan hasil inovasi dari 5 mahasiswa fakultas Pertanian dan Bisnis Universitas Kristen Satya Wacana yang ingin membuat mulsa khusus untuk tanaman hias. Dari gambarnya anda pasti bisa menerkan bahan utama produk ini. Ya, produk  ini berbahan utama batang rumput gajah. Hahahahaha mungkin kalian ada yang berpikir produk ini berbahan jerami padahal dari batang rumput gajah. Batang rumput gajah dipilih untuk menghindari tumpangtindih kebutuhan dengan peternak. Umumnya peternak hanya mengambil bagian rumputnya saja untuk pakan hijauan. Dari hal tersebut tercetuslah ide pembuatan mulsa organik lembaran berbahan sisa batang rumput gajah. Diberi nama NapierMulsa karena sesuai dengan bahan utamanya yaitu rumput gajah yang dalam bahasa inggris dinamakan napier grass sehingga dinamakan NapierMulsa.  

Napier Mulsa (Dok. Pribadi)
Napier Mulsa (Dok. Pribadi)

Apa keunggulan produk Napiermulsa itu?

Produk NapierMulsa dibuat dengan berorientasi nilai praktis, estetika, dan ramah lingkungan. Kepraktisan produk ini dapat dilihat dari cara penggunaanya yang dibandingkan dengan mulsa organik biasa. Sekam ataupun seresah daun dalam penggunaanya perlu ditebarkan diatas tanah anda dan merata agar menarik dilihat, namun bila ada angin kencang, mulsa tersebut akan berserakan dan perlu ditata kembali. Berbeda dengan Napiermulsa  cukup dengan mengkalungkannya saja pada tanaman pot, bila ada angin kencang anda tidak perlu khawatir karena mulsa ini cukup kokoh dan dibantu dari pengalungan ke tanaman. Lebih Praktis bukan?  

Produk ini juga didesain untuk mempercantik tanaman di pot anda. Biasanya tanaman hias yang tidak diberi mulsa tanahnya cukup berantakan sehingga mengurangi keestetikaan tanaman hias. NapierMulsa hadir untuk menjawab tantangan tersebut, mulsa akan menutupi tanah di pot tanaman hias anda dan  secara alami tanaman hias akan terlihat eye catching seperti gambar diatas. Pasti makin pede memamerkan tanaman hias Anda ke sosial media. Tanaman menjadi lebih photogenic, Postingan anda menjadi lebih ramai.

Seperti mulsa organik pada umumnya, NapierMulsa tentunya ramah lingkungan. Bila produk ini rusak Anda tidak perlu repot -repot membuangnya, karena bisa menjadi pupuk hijau tanaman anda. Benamkan saja ke tanah, lama-kelamaan Napiermulsa akan terurai sendirinya.

Tidak hanya memiliki nilai estetika saja NapierMulsa juga memiliki nilai fungsi berupa :

  • Mengurangi penetrasi sinar matahari berlebih
  • Menekan pertumbuhan gulma disekitar tanaman
  • Menjaga kelembaban Tanah
  • Menyimpan air untuk tanaman
  • Mengurangi penguapan air
  • Menghindari tanah dari erosi
  • Mempertahankan agregat tanah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun