Mohon tunggu...
kurniafarhanah
kurniafarhanah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa/ UIN Jakarta

Saya merupakan seorang mahasiswi UIN Jakarta program studi Bimbingan Penyuluhan Islam semester 7

Selanjutnya

Tutup

Parenting

Peran Orang Tua dalam Mendidik Anak Menurut Perspektif Islam

23 Desember 2024   21:08 Diperbarui: 23 Desember 2024   21:06 21
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Parenting. Sumber ilustrasi: Freepik

4. Keseimbangan Pendidikan 

Islam menekankan keseimbangan antara dunia dan akhirat. Dalam QS. Al-Qashash ayat 77, Allah berfirman: "Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu (kebahagiaan) negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan bagianmu di dunia..." Ayat ini menunjukkan pentingnya pendidikan yang holistik, mencakup ilmu agama dan ilmu dunia. 

Misalnya, seorang ayah yang mendukung anaknya belajar Al-Qur'an, namun juga memberikan akses pendidikan sains dan teknologi, telah menerapkan prinsip ini. Anak diajarkan untuk memahami nilai spiritual sekaligus memiliki keterampilan yang relevan di dunia modern. Kisah Imam Syafi'i yang menjadi ahli fikih sekaligus mahir memanah menunjukkan bagaimana keseimbangan ini bisa melahirkan individu luar biasa. 

5. Komunikasi yang Baik 

Komunikasi adalah kunci keberhasilan mendidik anak. Dalam QS. Luqman ayat 19, Luqman memberikan nasihat kepada anaknya dengan cara yang bijaksana, lembut, dan penuh perhatian. Orang tua perlu mendengarkan anak-anak mereka dengan sabar, memberikan arahan tanpa menghakimi, dan menciptakan lingkungan di mana anak merasa aman untuk berbicara. 

Seorang ibu yang rutin berdiskusi dengan anaknya tentang apa yang mereka alami di sekolah atau seorang ayah yang meluangkan waktu untuk bermain bersama anak-anaknya, telah menunjukkan kepedulian yang akan memperkuat ikatan keluarga. Dengan komunikasi yang baik, anak merasa dihargai, sehingga lebih terbuka menerima nasihat

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun