Perumpamaan kaum Mukmin dalam hal saling mengasihi, mencintai dan menyayangi itu bagaikan satu tubuh. Jika ada salah satu anggota tubuh yang sakit maka seluruh tubuhnya akan ikut terjaga dan demam (turut merasakan sakitnya) (HR al-Bukhari dan Muslim).
Apakah Anda sekalian juga telah lupa dengan pesan beliau:
Hilangnya dunia lebih ringan bagi Allah dibandingkan dengan terbunuhnya seorang Mukmin tanpa alasan yang haq (HR Nasa'i).
Sungguh paham nasionalisme dan rasa takut Anda akan hilangnya jabatan dan kedudukan telah membuat Anda berdiam diri dan enggan untuk membebaskan dengan segera tanah Palestina. Anda merasa puas karena bisa membungkam dan mengelabui umat dengan retorika-retorika politik murahan, sedangkan tangan Anda berjabat tangan dengan Israel yang terus mengusir dan membunuhi Muslim Palestina, sementara Anda biarkan muslim Palestina bertahan sendirian menghadapi agresi Israel.
Bandingkan dengan sikap Amerika Serikat dan Eropa yang mengirimkan bantuan militer membela Ukraina dalam konflik dengan Rusia, tanpa peduli kata PBB dan dunia. Sikap yang sama juga dilakukan AS saat menyerbu Irak dan Afganistan yang sama sekali tidak mengacuhkan PBB atau dunia internasional.Â
Israel pun demikian. Mereka tidak ambil pusing dengan puluhan resolusi PBB yang mengutuk mereka. Agresi militer dan pengusiran terhadap warga Palestina terus saja dilakukan.
Sebaliknya, para pemimpin Dunia Islam, terutama negara-negara Teluk yang bertetangga dengan Palestina, tidak punya nyali. Padahal yang tengah diusir dan dibunuh adalah saudara mereka seiman. Padahal di tangan mereka sebenarnya ada kekuatan militer yang cukup untuk memerangi dan mengusir Israel. Lalu bagaimana Anda mempertanggungjawabkan sikap Anda ini di hadapan Allah kelak? []
---*---
*Hikmah:*
Rasulullah saw. bersabda:
Berjaga-jaga satu jam di medan perang f sabililLh adalah lebih baik daripada menghidupkan Lailatul Qadar di dekat Hajar Aswad (HR Ibnu Hibban dan al-Baihaqi). []