Selain itu, LPDP sangat concern pada keberhasilan awardee dalam menempuh studinya sehingga lebih baik memilih program studi yang in-line dengan program studi Strata 1 (S1) Anda. Misalnya Anda lulusan S1 manajemen maka sebaiknya pilih program studi S2 manajemen juga untuk memperbesar peluang Anda lulus seleksi.
Lalu apakah tidak boleh sedikit menyimpang dari program studi S1? Tentu saja boleh, namun Anda memerlukan effort lebih untuk meyakinkan LPDP terkait relevansi dan peluang kesuksesan Anda untuk lulus tepat waktu.
Penjelasan atas alasan pemilihan program studi tersebut kemudian dituangkan ke dalam proposal studi. Proposal studi berisi alasan pemilihan bidang studi, alasan pemilihan universitas tujuan (misalnya merupakan universitas terbaik menurut lembaga survei internasional), serta relevansi (in-line) dengan bidang keilmuan Anda sebelumnya.
Sementara itu, rencana studi berisi gambaran mata kuliah yang akan Anda ambil, rencana penelitian, serta kegiatan non akademik yang akan Anda lakukan. Carilah informasi sebanyak mungkin melalui laman universitas atau bertanya pada teman/keluarga untuk menghasilkan rencana studi berkualitas.
Seleksi berbasis komputer
Seleksi berbasis komputer terdiri atas tes potensi akademik (TPA), tes karakteristik pribadi dan essay on the spot. TPA LPDP terdiri atas 60 soal dengan durasi 90 menit. Dengan durasi sekitar 1,5 jam maka 1 soal dapat dikerjakan maksimum 1,5 menit.
Penulis merasa waktu yang diberikan sangat cukup untuk menjawab semua soal TPA. Persiapan menghadapi TPA dapat dilakukan dengan membaca dan mempelajari buku-buku TPA Bappenas atau Seleksi CPNS.
Menurut pengalaman penulis, tantangan terbesar dalam TPA berada pada waktu pengerjaan soal yang sangat terbatas. Dengan persiapan yang cukup, hal ini seharusnya tidak akan terjadi dalam TPA LPDP karena durasi pengerjaan yang memadai. Kerjakan soal yang mudah terlebih dahulu, lalu kembali lagi untuk mengerjakan soal yang sulit.
Setelah menyelesaikan TPA, Anda akan melanjutkan pegerjaan tes karakteristik pribadi. Tes ini berupa pilihan ganda sebanyak 60 soal dengan durasi 90 menit. Tidak ada jawaban salah dalam tes ini. Semua jawaban adalah benar, namun tetap ada satu pilihan jawaban dengan poin tertinggi.
Contoh soal tes karakteristik pribadi misalnya: “Anda sedang menyelesaikan laporan untuk rapat direksi nanti sore, lalu ada rekan kerja yang menghampiri seperti ingin bercerita tentang masalah pribadinya. Langkah apa yang harus Anda lakukan?”
Pilihannya bisa berupa: “berhenti dari pekerjaan dan mendengarkan ceritanya dengan saksama”; “mendengarkan ceritanya sambil terus bekerja”; “menanggapi cerita dan memberikan saran yang tepat”; atau bahkan “tidak menghiraukannya sama sekali karena tugas kantor harus menjadi prioritas utama”.