Apakah kalian pernah melihat scene seperti gambar diatas? Gambar yang diambil melalui udara atau aerial shot memang seringkali membuat kita takjub.
Mata kita disuguhkan dengan pemandangan daerah yang sangat luas dan dapat kita nikmati di layar yang kecil. Mungkin sebagian dari anda sudah tahu mengenai alat yang digunakan untuk mengambil scene diatas.
Yap benar sekali Drone! Ingin tahu lebih lanjut mengenai drone di dunia perfilman? Yuk kita simak artikel dibawah!
Sejarah Drone
Apa sih sebenarnya drone itu? Drone adalah suatu sistem benda udara yang tak memiliki awak dan dapat dikendalikan dari jarak jauh (Noor, 2020, h. 187).
Tahukah kalian bahwa kata drone memiliki arti lebah jantan? Istilah ini pertama kali digunakan pada masa setelah perang dunia I.
Pada masa itu Kerajaan Inggris mulai mengembangkan teknologi pesawat tak berawak pada 1935, yang disebut sebagai "DH.82B Queen Bee" yang berarti ratu lebah. Kemudian angkatan laut mulai memberinya julukan baru yaitu drone karena dirasa lebih sesuai (Noor, 2020, h. 188).
Sekitar tahun 1980-an drone yang lebih modern mulai diperkenalkan oleh seorang insinyur dari israel, ia kemudian melengkapi pesawat tak berawak tersebut dengan kamera video. Beberapa waktu kemudian teknologi ini juga diadopsi oleh Amerika Serikat untuk keperluan militer.
Pada awalnya drone memang hanya digunakan untuk kepentingan militer saja, namun dalam beberapa tahun terakhir drone juga dimanfaatkan sebagai alat bantu di sektor-sektor industri kreatif, seperti fotografi, videografi dan juga perfilman.
Perfilman Sebelum Pemanfaatan Drone
Klip video diatas adalah satu adegan dalam film The Sound of Music (1965) yang diambil menggunakan helikopter. Pada adegan tersebut terlihat Julie Andrews bernyanyi sembari berjalan di padang rumput yang luas.
Sebelum adanya drone pengambilan gambar ataupun video melalui udara memang biasanya dilakukan dengan menggunakan helikopter.
Dikarenakan cukup sulit untuk mengoperasikan kamera saat menaiki helikopter, maka untuk dapat menghasilkan gambar yang bagus dan juga stabil dibutuhkan juru kamera yang handal pula.
Selain itu terdapat beberapa judul film seperti The Shining (1980) dan Jurrasic Park (1993) Â juga menggunakan helikopter untuk mengambil adegan dari udara.
Perfilman Setelah Pemanfaatan Drone
Evolusi drone membawa warna baru dalam dunia perfilman. Berbagai jenis aerial shot yang dulu mustahil, kini bisa dengan mudah dilakukan.
Dengan kemampuannya, drone dapat mengambil gambar dari ketinggian dan juga dapat mengikuti pergerakan alat transportasi yang bergerak cepat seperti mobil, motor dan juga kereta api.
Menurut Matthew Biro, seorang professor seni modern dari University of Michigan, drone dapat mengubah cara berpikir dan membawa perspektif baru bagi kita, dimana kita saat ini masih lekat dengan seni tradisional dan perspektif renaissance (Noor, 2020, h. 187).
Pada tahun 2014 Federal Aviation Administration atau Badan Penerbangan AS memberikan izin resmi bagi perusahaan Hollywood untuk menggunakan drone dalam proses syuting mereka (Jansen, 2014).
Selain itu judul film-film terkenal seperti The Wolf of Wall Street (2013), The Expendables 3, Jurrasic World dan Captain America: Civil War adalah film yang sudah menggunakan drone untuk mengambil gambar (Flynn dalam Noor, 2020, h. 202).
Di masa sekarang in,i drone yang dilengkapi dengan kamera sudah banyak dijual di pasaran. Merk drone yang paling terkenal dan sering digunakan oleh profesional saat ini adalah DJI, yang dipercaya memiliki kualitas terbaik.
Implikasi Sosial yang Tercipta
Di era perkembangan teknologi ini akan sangat memungkinkan bagi suatu teknologi beralih jadi multifungsi.
Drone sendiri memiliki manfaat lain diluar dunia perfilman. Contohnya dapat kita lihat di program berita di stasiun televisi yang biasanya meliput keadaan lalu lintas kota.
Tidak hanya itu, drone juga bermanfaat untuk memantau kondisi suatu wilayah saat dilanda bencana alam, seperti banjir, tsunami, ataupun gempa bumi.
Beberapa tahun lalu perusahaan  Amazon milik Jeff Bezos memperkenalkan drone yang bisa mengantarkan paket, diperkirakan drone ini akan beroperasi dalam waktu dekat. Terobosan teknologi ini tentunya akan sangat bermanfaat apabila sudah berhasil diterapkan nantinya.Â
Terimakasih sudah membaca artikel ini! Semoga bermanfaat ya!
Daftar Pustaka
Jansen, Bart. (2014, September 26). FAA approves drones for moviemaking. USA Today. https://www.usatoday.com/story/news/nation/2014/09/25/faa-drones-movie-making/16164439/Â
Noor, Firdaus. (2020). Historiografi drone: Dari Militer Hingga Sinema. ProTVF, 4(2), 185-205.
