Â
DENNY MIZHAR membaca puisinya Kota Dalam Kepalaku di soft launching Warung Kultur (kuliner dan tourism) Kelir di Jl.Panglima Sudirman 92, Rampal Malang, Sabtu 15 Maret 2014.
Nancy, masih perihkan yang kau rasa
Aku hanya pejalan yang lupa membersihkan diri
Dahaga.Sebab air yang kian mahal.Oh, Nancy
 Mari ! Kita lahirkan kembali kota-kota dari kepalaku
Juga rahimmu dengan frekwensi gelombang
Lebih kencang
Â
Puisi Kota Dalam Kepalaku terhimpun dalam Sulfatara, Pelangi Sastra Malang dalam Puisi.( cetakan pertama November 2012). Bekerjasama dengan Resist Literacy, Pelangi Sastra Malang membukukan 16 penyair:Afif Afandi, Andi Wirambara, Bahauddin,Denny Mizhar, Felix Nesi, Husen Arifin, Elyda K.Rara, Johan Wahyudi, Kholid Amrullah, Lyla Nur Ratri, Masaly, Muklis Imam Basori, Naila Ali, Noval Jubbek, Royyan Julian, Widiantiwidianti.
Para penyair sebagian besar adalah mahasiswa dan alumnus berbagai perguruan tinggi di Malang: Universitas Merdeka, Universitas Islam Negeri Maliki, Universitas Muhammadiyah, Universitas Brawijaya, Universitas Negeri Malang. "Kami berharap menorehkan sejumput jejak sastra di Malang khususnya puisi," begitu tulis Denny Mizhar dalam catatan pembuka di Sulfatara.