Literasi di kalangan guru semakin hari semakin menggeliat dengan hadirnya Forum Pena Guru Literasi PGRI Prov. Jawa Tengah pada tahun 2022 kemarin. Minat guru untuk menuangkan inovasi, pemikiran dan opini dalam sebuah karya buku maupun media sosial semakin meningkat. Hal ini terjadi dikarenakan ada wadahnya, ada yang memfasilitasi, ada yang membimbing dan seterusnya.Â
Program satu hari satu lembur tulisan memudahkan para guru bisa menuangkan idenya secara berkala dan rutin. Menulis menjadi kegiatan rutin harian, sehingga setiap haru ada saja yang akan ditulis. Tulisan tidak ditulis di kertas, tetapi dituangkan dalam media-media sosial agar apa yang ditulis terekam/terarsip/tersimpan dengan baik dan tudak mudah rusak.
Lembaran-lembaran jika sudah saatnya disatukan untuk diterbitkan menjadi sebuah buku, menjadi satu kesatuan makna.
Dalam gerakan literasi FPGL PGRI Prov Jateng mempunyai 35 sayap yang cukup menggembirakan, salah satunya yang dilakukan oleh FPGL PGRI Kabupaten dan Kota Tegal bertepatan dengan pengukuhan pengurus Wilayah Kabupaten dan Kota Tegal pada hari Rabu 18 Januari 2023 telah membuktikan bahwa menulis itu mudah dan asyik. Dimulai dari ber antologi puisi/pantun/artikel/opini sampai akhirnya menulis solo. 17 Penulis berkarya nyata dengan 3-5 buku solo dan 1 buku antologi puisi tentang "IBU" di bulan Desember 2022 yang lalu.
Dari sayap Tegal akan mengepakkan kepada e4 sayap berikutnya. Walaupun sebagian yang lain secara mandiri juga sudah berkarya nyata membuat buku.
Pengurus FPGL PGRI Prov.sendiri (39 guru) Â di tahun 2022 yang telah berlalu juga sudah mempelopori dengan menerbitkan 2500 judul karya nyata.
Nawaitu FPGL PGRI Prov. Jateng untuk go Nasional dan tidak menutup kemungkinan Internasional, untuk itu diperlukan peningkatan profesionalitas khususnya terhadap plagiarisme.
Mari terus bergerak dengan menulis !
