Mohon tunggu...
Gerardus Kuma
Gerardus Kuma Mohon Tunggu... Guru - Non Scholae Sed Vitae Discimus

Gerardus Kuma. Pernah belajar di STKIP St. Paulus Ruteng-Flores. Suka membaca dan menulis. Tertarik dengan pendidikan dan politik. Dan menulis tentang kedua bidang.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Berkorban untuk Meraih Prestasi dalam Lomba Musikalisasi Puisi

16 Oktober 2023   21:33 Diperbarui: 16 Oktober 2023   21:40 243
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Peserta musikalisasi puisi Spentig Hewa bersama Kepala Sekolah dan pembina. Dok.pribadi

Suara angklung, dentingan botol kaca, bunyi kajon, petikan gitar dan dentingan piano yang mengiringi nyanyian Ica dan Sandro diselingi pekikan suara Amora begitu memukau penonton. Komposisi yang harmoni dalam musikalisasi puisi yang dibawakan anak-anak Spentig Hewa ini mengantar mereka menjadi yang terbaik dalam lomba musikalisasi puisi tingkat SMP se-rayon Wulanggitang.

Musikalisasi puisi adalah membawakan puisi dengan diiringi musik agar pembacaan puisi menjadi lebih menarik dan ekspresif. Dalam perlombaan musikalisasi puisi yang diselenggarakan di SMPN 1 Wulanggitang, Boru, Kecamatan Wulanggitang, Jumat (13/10/2023) ini, ada dua bentuk musikalisasi puisi yang ditawarkan. Pertama seluruh puisi dinyanykan secara utuh. Kedua, sebagian puisi dinyanyikan, sebagian dideklamasikan.

Ada 9 sekolah se-rayon Wulanggitang terlibat dalam perlombaan untuk meriahkan bulan Bahasa tahun 2023 ini yaitu SMPN 1 Wulanggitang, SMPN 2 Wulanggitang, SMPK Santisima, SMPS Ile Bura, SMPN Satap Nobo, SMPN 1 Demong Pagong, SMP Swadaya Tuakepa, dan SMPN 1 Titehena. Puisi yang dimusikalisasi adalah "Indonesia Tanah Ketubanku" karya Pion Ratuloly. Dan setiap sekolah mengirim satu tim yang terdiri dari maksimal 5 orang.

Perlombaan yang diselenggarakan atas kolaborasi Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) dan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Indonesia rayon Wulanggitang ini tujuannya untuk mengembangkan minat dan bakat peserta didik dalam bidang seni.

Dengan mengusung tema "Generasi Membangun Indonesia Melalui Literasi", perlombaan ini dimaksud meningkatkan kemampuan literasi siswa yaitu melatih kecakapan hidup di abad 21. Melalui perlombaan ini siswa belajar membangun kolaborasi, mengasah kemampuan berpikir kritis, menjalin komunikasi dan bertindak kreatif.

Penyerahan hadiah kejuaraan lomba musikalisasi puisi kepada Kepala SMPN 3 Wulanggitang. Dok.pribadi
Penyerahan hadiah kejuaraan lomba musikalisasi puisi kepada Kepala SMPN 3 Wulanggitang. Dok.pribadi

Tim musikalisasi puisi Spentig Hewa tampil dengan menyanyikan sebagian puisi dan mendeklamasikan sebagian lainnya diiringi angklung, botol kaca, keyboard, gitar, dan kajon. Pesertanya berjumlah 5 orang yaitu Maria A. Morena Liwu (Amora), Dominika Marta A. Lewuk (Ica), Aleksander Lue Soge (Sandro), Alexsius Keda Plue (Ius), dan Mikeael Kristanto Hodo (Tanto).

Mereka tampil dengan peran masing-masing. Amora sebagai pembaca puisi dan pemain keyboard. Ica sebagai penyanyi. Sandro sebagai penyanyi dan pemain gitar. Ius sebagai penabuh kajon. Tanto sebagai pemain angklung dan pemukul botol kaca.

Tampil dengan busana daerah, peserta musikalisasi puisi Spentig Hewa mampu mencuri hati dewan juri. Tiga dewan juri: Silvester Hurint, Pion Ratuloly dan Zaenal Boli memberi nilai 254 menjadikan Spentig Hewa sebagai tim terbaik, mengungguli SMPN Satap Nobo dan SMPN 1 Wulanggitang yang menempati di posisi kedua dan ketiga.

Prestasi yang diraih anak-anak pantai Selatan Wulanggitang ini tidak didapat dengan instant. Hasil yang membanggakan ini tidak diraih dengan mudah. Tetapi melalui latihan yang intens dan pengorbanan yang luar biasa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun