Kupi Kuli itulah tulisan yang terpampang di salah satu ruang belakang Museum Kata Andrea Hirata di Gantong Belitung Timur. Penasaran aku tanya orang yang stanby di belakang tungku kayu itu, jual kopi juga? Iya, jwabnya. Tapi tidak sekedar jual kopinya, tujuan warkop ini adalah untuk melestarikan suasana tempo doeloe dimana kala itu para buruh tambang selalu ngopi dulu sebelum mereka pergi bekerja. Makanya warkopnya dinamakan KUPI KULI, Kopi Buruh.
suasana ngopi tempo doeloe itu yang bisa dinikmati di warkop Kupi Kuli ini, ya serba jadul. Itulah nuansa yang ada, mulai dari tungku dan ketel untuk masak air, meja kursi, gitar kuno, radio kuno dll. Anda dapat menikmati suasana yang serba jadul ini untuk sementara melepaskan suasana jakarta yang modern dan dengan hiruk pikuknya.
sumber : www.kulinerbelitung.com
pengalaman perjalanan ke Belitung
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H