"Ah, Anda semua bukan penduduk kota ini, saya pikir. Suatu kehormatan untuk saya, kalau begitu, mengingat orang asing terakhir yang saya layani adalah Tuan dan Nyonya Tampubolon, tiga tahun lalu. Asal Anda tahu, mereka tamu saya yang terbaik selama ini; mereka memberi saya tip besar setelah saya ceritakan tentang kosmologi dan prakiraan cuaca dan silsilah keluarga saya dan masih banyak lagi. Memang, sih, saat memberikannya wajah mereka tak sesumringah ketika baru datang, tetapi saya pikir mereka bahagia mendengar cerita saya, dan izinkan saya menceritakannya ulang kepada Anda sekarang, kalau boleh, dan tentu saja boleh, sebab---"
Ia baru berhenti ngoceh setelah separuh uang di dompet saya berpindah ke tangannya. Dengan takzim ia menyalami saya dan berkata, "Anda orang baik, Tuan, jadi bolehkah saya bercerita tentang nabi-nabi setelah Anda selesai makan?"
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H