Pendidikan adalah suatu proses pembelajaran yang ditempuh atau dilalui satuan pendidikan formal, nonformal, informal, serta dapat dilakukan secara otodidak. Salah satu bentuk pendidikan formal adalah sekolah yang merupakan lembaga satuan pendidikan yang bangun guna agar memberikan pengajaran dan pendidikan kepada anak bangsa di bawah pengawasan seorang pendidik atau guru. Dalam pembelajaran, guru sangat berperan penting demi terciptanya suasana belajar yang menyenangkan dan kondusif.Â
Oleh karena itu, guru dapat dikatakan sebagai sorang pemimpin di dalam proses pembelajaran. Dalam konteks yang lebih luas, guru dapat dikatakan sebagai pemimpin pendidikan bangsa.Â
Dikatakan sebagai seorang pemimpin dalam suatu komunitas dalam hal ini kelas bersama dengan siswa-siswanya, guru harus mampu memberikan kebijaksanaan dalam keseluruhan proses pembelajaran. Guru senantiasa mengusahakan yang terbaik untuk keberlangsungan kegiatan belajar mengajar di kelas.
Pembelajaran dalam dunia pendidikan merupakan wujud nyata dalam mencapai cita-cita bangsa. Pembelajaran harus diwujudkan dengan adanya interaksi antara guru dan siswa yang baik.
Proses interaksi itu merupakan faktor penting agar tujuan pembelajaran dapat tercapai sesuai dengan yang direncanakan. Pendidik atau guru selain harus mendesain pembelajaran dengan perencanaan yang matang, juga harus mampu menguasai kegiatan belajar mengajar.Â
Dengan demikian, guru mesti mampu memimpin jalannya pembelajaran. Suksesnya sebuah pembelajaran dapat dikatakan sebagai suksesnya guru dalam memimpin siswa-siswanya. Sebagai gambaran, tujuan pembelajaran akan tercapai ketika siswa menerapkan pembelajaran sesuai dengan perencanaan yang telah dibuat oleh guru.
Pendidik atau guru haruslah memiliki kompetensi dalam hal pengelolaan kelas yang mumpuni. Dengan begitu kegiatan proses pembelajaran atau kegiatan belajar mengajar menjadi efektif.Â
Guru juga dituntut agar mampu menciptakan suasana belajar mengajar yang aktif serta kondusif bagi peserta didik. Selain daripada itu, guru tentu mesti punya kemampuan berkomunikasi dan mampu memotivasi siswanya supaya kegiatan belajar mengajar dapat berlangsung dengan menyenangkan.
Guru pada praktiknya diharapkan mampu mengelola pembelajaran dengan baik seperti mendesain program yang jelas, kemampuan profesionalisme dalam penguasaan konten materi pelajaran, kemampuan pedagogis sebagai bekal menciptakan kelas yang kondusif berikut penerapan media dan model pembelajaran sebagai upaya memberikan pelayanan yang baik bagi para siswanya. Â
Berdasarkan hal tersebut guru akan mendorong siswa untuk lebih termotivasi dalam kegiatan belajar mengajar di kelas, sehingga harapannya interaksi yang dikomando oleh guru menjadikan tujuan pembelajaran yang diinginkan dapat tercapai.
Seorang pendidik atau guru dalam memberikan suatu pengajaran bagi siswa-siswanya, tentu dengan harapan agar mampu memberikan petunjuk yang jelas, pemahaman materi yang baik, penekanan terhadap sesuatu yang dibutuhkan siswanya, dan kiasan-kiasan lain untuk menyelaraskan dengan kehidupan nyata siswa di luar sekolah.Â