(HR. Bukhari dan Muslim)
Hadits ini mengajarkan bahwa orangtua memiliki peran besar dalam pernikahan anak mereka, sebagai bentuk tanggung jawab dan dukungan untuk kehidupan baru anak tersebut. Orangtua yang menikahkan anak mereka memberikan restu dan bimbingan untuk memulai kehidupan baru sebagai pasangan suami istri.
 3. Orangtua yang Memberikan Ilmu
Selain orangtua kandung dan orangtua yang menikahkan, Islam juga sangat menghormati orangtua yang memberikan ilmu. Nabi Muhammad SAW menekankan pentingnya ilmu dalam hidup, dan menyebutkan bahwa orang yang memberikan ilmu memiliki posisi yang sangat tinggi. Salah satu hadits yang menggambarkan hal ini adalah:
"Barang siapa yang menempuh jalan untuk mencari ilmu, maka Allah akan memudahkan jalan baginya menuju surga."
(HR. Muslim)
Hadits ini menunjukkan bahwa mereka yang mengajarkan ilmu, baik guru, mentor, atau siapa saja yang membimbing kita dalam menuntut ilmu, memiliki peran yang sangat penting. Mereka memberikan pengetahuan yang bermanfaat untuk kehidupan dunia dan akhirat, sehingga kita harus menghormati mereka sebagaimana kita menghormati orangtua kandung kita.
Kesimpulan
Apa yang selalu Nasihat yang diberikan Kepada Masyarakat tentunya Dalam Prosesi Akad Nikah, Kepala Kua Kedungbanteng Yudhi Bachtiar Selalu Menyamapikan Nasihat Penting, Dalam Islam, terdapat tiga tipe orangtua yang memiliki peran sangat penting, yaitu orangtua kandung, orangtua yang menikahkan, dan orangtua yang memberikan ilmu. Ketiga peran ini dihargai dan dijunjung tinggi dalam ajaran Islam, sebagaimana tercermin dalam banyak hadits Nabi Muhammad SAW. Sebagai umat Islam, kita diajarkan untuk selalu berbakti kepada orangtua dalam segala aspek, baik dalam menghormati, mendengarkan, maupun memprioritaskan kepentingan mereka dalam kehidupan kita.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H