Wow ... Logo kompasiana berhati dan pink pula hari ini !!! Yuhuuu, jadi ingat teman Amerika saya baru saja bertanya apa rencana kami untuk merayakan hari kasih sayang Jumat besok ?? Hmmmm ... tidak ada hehehe. Ia yang pasti dan suaminya akan menonton teater Shakespeare Romeo and Juliet untuk merayakannya, o ... romantis sekali ya.
Teater berbahasa Inggris di kota kami tinggal di Jerman memang rutin ada sebulan sekali. Saya sendiri belum pernah nonton, saat ada judul-judul teater menarik selalu saja ada halangannya. Tapi, bulan Mei nanti saya akan nonton teater komedi berbahasa Inggris karya Emmett Loverde, The Maginot Line ... yuhuuu saya sudah sangat senang dari sekarang dan sudah saya tandai kalender saya, agar tidak lupa.
Nah ... dari pertanyaan teman saya itu saya jadi berpikir tentang cinta, tentang kasih sayang. Tempat paling romantis yang spontan saya ingat bila mengingat cinta adalah via dell'Amore di Liguria, jalan cinta yang menghubungkan kampung nelayan Manarola dan Riomiaggore ini luarbiasa romantis. Kebetulan kami sekeluarga ketika melaluinya menjelang matahari terbenam pula. Wow ... membuat tempat itu semakin sempurna dan indah sekali.
Konon katanya jalan ini dulunya menjadi tempat pertemuan pecinta dari kedua kampung nelayan ini. Bila di Bandung ada Taman Jomblo nah di Liguria ini ada jalan cinta ya hehehe. Jalan cinta ini dibangun di atas tebing batu curam tepat di pinggir laut. Bisa dibayangkan bila datang ke sini menjelang matahari terbenam, angin berhembus dari laut, bau air asin dan tanaman, deburan ombak dan pemandangan laut dalam pelukan awan serta tentu saja orang-orang terkasih ada di sekitar kita, tentu sangat menyenangkan.
[caption id="attachment_322403" align="aligncenter" width="410" caption="via dell"][/caption]
[caption id="attachment_322404" align="aligncenter" width="410" caption="dok pribadi"]
[caption id="attachment_322405" align="aligncenter" width="410" caption="dok pribadi"]
[caption id="attachment_322406" align="aligncenter" width="410" caption="dok pribadi"]
[caption id="attachment_322407" align="aligncenter" width="410" caption="dok pribadi"]
[caption id="attachment_322409" align="aligncenter" width="410" caption="dok pribadi"]
Panjang jalan cinta ini hanya 1,5 km, tapi karena sudah diperindah tahun 1995 ditambah sepanjang jalan kita bisa menikmati juga ungkapan cinta para pecinta lain maka 1,5 km terasa tidak panjang sama sekali. Sepanjang jalan itu, ada tempat untuk menikmati laut, ada tempat duduk dan tentu saja ada gembok-gembok cinta, selendang cinta, boneka cinta ... semua ungkapan yang berbau cinta bisa dinikmati di sana. Cafe dan restorannya pun dipenuhi aura Venus, si dewi cinta.
[caption id="attachment_322411" align="aligncenter" width="410" caption="dok pribadi"]
[caption id="attachment_322412" align="aligncenter" width="410" caption="dok pribadi"]
[caption id="attachment_322413" align="aligncenter" width="410" caption="dok pribadi"]
[caption id="attachment_322414" align="aligncenter" width="410" caption="dok pribadi"]
Tampaknya bila sampai pada hal yang satu ini, tidak orang Indonesia, tidak orang Itali, tidak orang Jerman atau pun tidak orang Amerika, semua orang ya jadinyanya sama saja ya hehehe. Namanya juga manusia, tampilan bisa berbeda tapi soal perasaan ya ternyata gak jauh-jauh. (ACJP)