1. Memperluas jalan sepeda yang lebar dan aman. Target kotanya masih akan menambah jalan sepeda sampai 100 km, artinya tahun 2025 panjang jalan sepeda bahkan akan mencapai hampir 500 km. Padahal sekarang saja menurut saya sudah bagus sekali, tapi mereka memiliki ambisi hijau yang luarbiasa. Ini yang sempat saya jepret jalan sepedanya, asyik kan ...
[caption id="attachment_358368" align="aligncenter" width="594" caption="dok pribadi"]
[caption id="attachment_358369" align="aligncenter" width="598" caption="dok pribadi"]
2. Kerjasama dengan Perusahaan berkonsep Hijau. Untuk mencapai target hijau kotanya yang tinggi ini, Kopenhagen berusaha menarik investasi dari perusahaan-perusahaan yang juga berkonsep hijau. Sebagai kompensasi, perusahaan-perusahaan ini menkonservasi dan menggenerasi pertumbuhan konsep hijau kota agar tetap menjaga iklim bumi.
3. Menunjang tumbuhnya mobil listrik, dengan memberikan tempat-tempat mengisi listrik gratis dan tempat parkir yang direservasi khusus untuk mobil listrik.
4. Memperbanyak Lahan Hijau. Target pemerintah kota Kopenhagen tahun 2015 adalah 'dalam 15 menit warganya bisa mencapai taman, pelabuhan atau pantai', wow .... sangat ambisius, gimana caranya ?? Dengan membangun 14 "pocket parks" dan menanam 3000 pohon untuk menciptakan jalan dan koneksi lalulintas hijau. Apakah itu pocket park ? taman kecil terbuka untuk umum diantara hunian penduduk atau monumen sejarah untuk relaksasi warga, bertemu teman, tempat bermain anak-anak atau untuk makan siang.
5. Ekspansi energi terbarukan dan target ambisi netral CO2 di tahun 2025. Di Kopenhagen tenaga angin untuk listrik dan panas bumi untuk memanaskan ruangan sangat populer. Mereka walaupun berambisi tapi tapi tidak terburu-buru, 11 tahun mereka targetkan mencapai kota yang netral CO2. Saya ingin datang lagi ke Kopenhagen bila target ini tercapai, untuk merayakan kehebatan mereka.
6. Efisiensi energi. Banyak dari kita menyepelekan arti efisiensi energi dan besarnya penghematan listrik yang dihasilkannya, padahal dengan keterbatasan yang kita miliki maka lebih wajib lagi untuk irit di semua sektor, yang terkadang hanya membutuhkan usaha-usaha yang tidak banyak. Efisiensi energi ini terutama oleh pemerintah kota Kopenhagen dilakukan di gedung, konsep bangunan hijau, banyak diterapkan baik itu untuk membangun baru atau merenovasi bangunan tua yang dijaga nilai sejarahnya di seluruh kota.
7. Pengelolaan Sampah kota. Pengelolaan sampah kota Kopenhagen pun tidak kalah berambisinya. Tingginya angka daur ulang sampah membuat sampah berkurang banyak yang masuk ke Tempat Pembakaran Sampah dan laut serta kota bersih dari sampah.
8. Kemauan Berpikir Hijau dan Political Will para eksekutif kota. Hal ini yang membuat Kopenhagen bagi saya dan banyak pecinta kesinambungan alam istimewa. Walaupun Kopenhagen hanya kota berpenduduk 550 ribu-an namun target dan ambisi hijaunya sangat harum ke seluruh dunia. Para pemangku pemerintahan pun walau berganti tapi terlihat konsisten dengan target hijau kota yang tidak berubah-ubah. Mereka tampaknya ada dalam satu konsep berpikir sinambung karena mereka tahu kota seperti Kopenhagen tidak akan hanya hidup seumur mereka hidup, tapi akan terus hidup sampai anak, cucu dan cicit mereka, sehingga kesinambungan kota sangat perlu dicapai dengan tindakan-tindakan hijau.
Demikianlah 8 hal yang perlu ditiru dari Kopenhagen dalam menjaga iklim bumi dan untuk mengonsep sebuah kota menjadi berkelanjutan serta awet sehat sampai anak cucu cicit. (ACJP)