Mohon tunggu...
Kristo Ukat
Kristo Ukat Mohon Tunggu... Pemuka Agama - Dosen di STP St. Petrus Keuskupan Atambua-Kefamenanu-Timor-Nusa Tenggara Timur

Menulis, Membaca, Fotografi, Bertualang

Selanjutnya

Tutup

Healthy

160 Orang Vaksin Tahap II di Kampus STP St. Petrus KA

21 Desember 2021   11:31 Diperbarui: 21 Desember 2021   11:44 124
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebanyak 160 orang mahasiswa STP St. Petrus Keuskupan Atambua dan warga sekitar menerima vaksin tahap II. Jenis vaksin tahap II yang diterima itu Astrazeneca. Vaksin tahap II ini berlangsung di ruangan kampus pada hari Selasa (21/12/2021).

Lidia Niis, salah satu mahasiswa Semester III sementara diperiksa oleh petugas. Dokpri
Lidia Niis, salah satu mahasiswa Semester III sementara diperiksa oleh petugas. Dokpri
Para mahasiswa tampaknya antusias menerima vaksin II. Sebagai informasi bahwa, 160 orang ini telah menerima vaksin tahap I pada hari Kamis (23/09/2021). Hari ini, para peserta penerima vaksin berdatangan ke kampus untuk menerima vaksin tahap II di kampus. 

Abella, salah satu mahasiswa Semester III penerima vaksin tahap II mengatakan bahwa vaksin kedua ini tidak berdampak besar pada kondisi fisiknya. Berbeda dengan vaksin pertama, vaksin kedua ini saya aman. hal yang sama juga diakui oleh Erfan Tae, salah satu tenaga pendidik.

Suasana penerimaan vaksin tahap II di kampus. Dokpri
Suasana penerimaan vaksin tahap II di kampus. Dokpri
Semoga vaksin tahap II ini dapat meningkatkan imun tubuh para mahasiswa dan warga sekitar agar dapat melaksanakan berbagai tugas dengan semangat dan selalu sehat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun