Mohon tunggu...
Jojo Simatupang
Jojo Simatupang Mohon Tunggu... Guru - Sarjana Pendidikan | Guru | Penulis

Menjadi manfaat bagi banyak orang dan menjadi lebih baik setiap harinya.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Full Day School: Kebijakan yang Bijaksana, Bukan Bijaksini

10 Agustus 2016   20:18 Diperbarui: 10 Agustus 2016   20:31 351
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pelajar SD tampak antusias dalam Kegiatan Belajar dan Mengajar (KBM) di ruang kelas. Sumber: Dokumentasi Pribadi.

Alasan yang tepat adalah pemerataan pendidikan. Jikalau kebijakan tersebut diterapkan untuk kota Jakarta, mungkin saja cocok. Karena alasan-alasan yang diutarakan cukup sesuai. Sedangkan bagaimana dengan kondisi di luar daerah? Sepertinya tidak mungkin, karena dari segi transportasi, sosial, dan keamanan tentu berbeda.

Jika anda pernah tahu, di daerah masih ada anak-anak yang menempuh pejalanan hingga berkilo-kilo meter untuk menuju sekolah dari rumahnya. Apakah hal ini sesuai untuk mereka? Belum lagi anak-anak yatim yang masih harus membantu pekerjaan rumah, atau mungkin ikut mencari nafkah. Menurutmu, bagaimana? Setujukah? Atau tidak setuju?

Kebijakan bapak Menteri Pendidikan memang bijak'sana', karena sesuai inginnya beliau, tetapi tidak bijak'sini' yang merasa dirugikan. Siapa? Peserta didik (murid), orang tua, dan pendidik (guru).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun