Mohon tunggu...
Heart Light
Heart Light Mohon Tunggu... Mahasiswa - Heart Light🍓

Simple girls 🌷🍀 🌷and be my self Life is Love❤️

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Kamu Unik

14 April 2023   15:00 Diperbarui: 14 April 2023   15:10 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Image: id.pngtree.com

Senja tak berucap sepatah kata langsung berlari sambil menangis. Aku mengejarnya dan sontak menarik tangannya.

"Hati-hati dik kalau jalan," kata ibu yang mengendarai sepeda motor.

"Iya bu, maaf," kataku sambil menundukkan kepala.

Aku menatap senja ketakutan, kurangkul pundaknya, seraya berkata, "ada aku ... temanmu."

Senja menitikkan airmata sambil berkata lirih, "Ak...ak...aku, an..ak bo..oo..doh."

"Walaupun kamu belum bisa berbicara selancar kami, tapi kamu anak pintar," kataku meyakinkan Senja.

"Kita semua sayang Senja, " ucap Ayu dari belakang bersama Desta.

"Mungkin Bandi, Rendi dan Zulkain belum bisa menerima perbedaan itu. Kamu yang sabar ya, " Cintya menambahkan.

Aku menggandeng tangan Senja, lalu kami bergandengan tangan untuk menyeberang jalan. Hari ini kami pulang bersama setelah sekian waktu Senja selalu sendirian. 

Aku senang mempunyai teman spesial yang Tuhan berikan di kelas kami.
Itulah ceritaku saat belajar di sekolah dasar, Vino.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun