Mohon tunggu...
Heart Light
Heart Light Mohon Tunggu... Mahasiswa - Heart Light🍓

Simple girls 🌷🍀 🌷and be my self Life is Love❤️

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Transformasi PRT

26 Juli 2022   05:00 Diperbarui: 26 Juli 2022   05:00 183
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Image : kitacerdas.com

Di samping itu, mereka yang sudah menemukan kesukaan atau minat dan mahir di bidangnya, mungkin bila mempunyai modal yang cukup, bisa membuka usaha sendiri sehingga tidak lagi bekerja ikut orang (berhenti menjadi PRT). Tidak menutup kemungkinan, ada juga yang masih ingin bekerja menjadi PRT, namun mempunyai usaha sampingan. Tentu ini akan menjadi nilai plus serta transformasi besar bagi PRT, sehingga dapat memperoleh pendapatan lebih agar bisa memperoleh kehidupan lebih baik.

            Sebagai manusia, tentu mempunyai kewajiban dan hak untuk menghormati orang lain. Bukan didasari pada hal fisik, pendidikan, ekonomi, sosial, budaya, politik, agama, ras dll. Namun  sebagai bagian dari ciptaan Tuhan yang sangat mulia. Seperti pelawak Srimulat dalam acara televisi yang selalu menginspirasi dalam setiap tayangannya, bagaimana bisa menghargai 'batur' atau pekerja rumah tangga sebagai bagian dari keluarga mereka.


Setiap manusia terlahir unik dan mempunyai potensi yang Tuhan anugerahkan. Hal itu juga berlaku untuk PRT, hanya saja mungkin karena keterbatasan pengetahuan, kondisi ekonomi serta lingkungan yang tidak memadai ditambah kebutuhan hidup yang mendesak, menjadikan seperti tidak ada pilihan untuk bekerja. Hanya sebagai pekerja rumah tangga yang mereka tahu dan bisa, sehingga itu yang dikerjakan.

Namun manusia akan selalu bertumbuh dan berkembang, karena setiap hari didalamnya selalu ada proses belajar. Semoga kedepan nasib PRT dapat berubah menjadi lebih baik dengan pilihan lain yang bisa diambil ketika mereka mempunyai wawasan dan ketrampilan yang lebih baik. Seperti roda yang selalu berputar, hari ini bukanlah akhir melainkan sebuah awal dimana kesempatan dan peluang selalu ada. Semangat berjuang para PRT.

Sumber :

Sebuah karya pribadi dalam lomba penulisan artikel tentang Pekerja Rumah Tangga (PRT)  yang diadakan JalaPRT, konde.co & VOICE

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun