Ketika berada di sebuah tempat makan, musik mampu menyemarakkan suasana. Ketika mengerjakan tugas harian di rumah, musik membuat semangat dan pekerjaan pun cepat selesai. Ketika berolahraga, kehadiran musik membawa semangat dan fokus. Tanpa disadari, musik sudah menjadi bagian yang tak terpisahkan dalam kehidupan. Setiap hari, hampir di segala suasana, tempat ataupun aktivitas, seperti slogan "nggak ada loe gak rame." Benar juga sih karena musik banyak mewakili suasana dan keadaan terutama suasana hati. Ketika lagi sedih, pasti playlist yang di pilih yang meluapkan kesedihan namun ketika sedang jatuh cinta maka lagu-lagu yang diputar yang romantis dan berbunga-bunga. Apalagi dengan banyaknya genre yang bisa dipilih atau di sukai, mulai dari dari klasik, jazz, blues, country, techo, reggae, R & B, rap, death metal, dangdut, pop, balada. Dalam musik ada dua jenis yaitu musik instrumental , yang dimainkan sang musisi dengan menggunakan alat musik saja. Kemudian musik berlirik, yang dinyanyikan bersama liriknya oleh seorang atau beberapa penyanyi. Seringkali tanpa disadari tubuh ikut bergerak sambil menyanyikan atau mendendangkan musik atau lagu, apalagi mendengarkan musik atau lagu yang diputar disukai atau mewakili suasana hati saat itu.
Beberapa hari ini, warga Indonesia sempat dikagetkan adanya berita di TV, media elektronik, media cetak, media elektronik dan media social bahwa KPI (Komisi Penyiaran Indonesia) melarang 42 lagu yang di putar sebelum pukul 22.00. Lagu yang dilarang di putar, merupakan lagu yang umum di dengar sehari-hari di rumah maupun di tempat umum seperti tempat makan, pusat perbelanjaan , pusat kebugaran, salon dll. Lagu-lagu tersebut dibawakan oleh penyanyi ternama yang suguhan instrument dan nadanya bisa langsung ditebak ketika lagu itu mulai di alunkan. Berikut daftar 42 lagu yang dilarang putar
1. Bruno Mars -- 24K
2. Bruno Mars ft Cardi B -- Please Me
3. Bruno Mars -- That's What I Like
4. Bruno Mars -- Lazy Song
5. Bruno Mars -- Versace On The Floor
6. Bruno Mars -- Locked Out Of Heaven
7. Justin Bieber Ft Benny Blanco -- Lonely
8. Ariana Grande -- 34 + 35
9. Ariana Grande -- Positions
10. Ariana Grande Ft The Weekend -- Love Me Harder
11. Avril Lavigne -- Wish You Were Here
12. Camilo Cabello ft Shawn Mendes -- Senorita
13. Maroon 5 -- Beautiful Mistakes
14. Maroon 5 Ft Cardi B -- Girls Like You
15. Eminem -- Lose Your Self
16. Dua Lipa ft Da Baby -- Levitating
17. Dua Lipa ft Missy Elliot -- Levitating
18. Dj Snake ft Selena Gomez, Ozuna, Cardi B -- Taki-taki
19. Dj Kaled -- I'm The One
20. Jazy Z -- Empire State of Mind
21. Jazy Z -- Izzo
22. Cardi B -- Up
23. Busta Rhyme ft Maria -- I Know What You Want
24. Doja Cats -- Streets
25. Gym Class Hero ft Estelle -- Guilty as Charged
26. Icona Pop -- I Love It
27. Jason Derulo ft 2 Chainz -- Talk Dirty
28. Kid Laraoi -- Without You
29. M.I.A -- Bucky Done Gun
30. Masked Wolf -- Astronaut In The Ocean
31. Max ft Suga -- Blueberry Eyes
32. Montero ft Lil Nas X -- Call Me By Your Name
33. Nicki Minaj -- Starship
34. One Republic -- Good Life
35. 24kGoldn ft Iaan Dior -- Mood
36. Pia Mia ft Chris Brown -- Do It Again
37. Post Malone ft Ty Dolla Sign -- Psycho
38. Rita Ora -- How We Do
39. Snoop Dog -- Drop It Like It's Hot
40. Timbaland -- Give It To Me
41. Vedo -- You Got It
42. Chynna Philips -- Naked and Scared
Woww...bukankah hampir semua lagu sering di putar dan mungkin ada dalam daftar playlist pribadi. Irama dan melodinya yang mudah diingat dan didengar saat pertama kali dengar, walaupun lagu internasional dengan bahasa asing namun cukup familiar dan membumi lagu-lagu ini banyak disukai. Bila diterjemahkan liriknya ke dalam bahasa Indonesia ternyata mengandung kata-kata kasar, kata-kata yang mengarah pada narkotika dan seksualitas. Lagu-lagu tersebut, dinilai memiliki makna dan lirik yang bertentangan dengan norma asusila. Alasan itulah yang menjadi dasar kebijakan, 42 lagu tersebut dilarang di putar sebelum pukul 22.00. Lagu-lagu tersebut perlu diedit dan melalui proses QC untuk layak disiarkan dengan mengganti lirik atau kata-katanya serta proses perekaman gambar yang perlu disesuaikan. Selain itu, "daftar lagu-lagu ini diharapkan dapat menjadi rujukan terhadap lagu-lagu lain yang ada dalam playlist radio atau release baru" begitu isi surat pemberitahuan kepada Ketua Persatuan Radio Siaran Swasta Nasional Indonesia. Nantinya semua lagu maupun video klip yang berasal dari dalam negeri maupun mancanegara, akan berlaku quality control atau filter agar layak ditayangkan dan di putar kepada masyarakat khalayak umum.
Sama seperti suara lainnya, musik atau lagu yang diterima oleh telinga memiliki efek terhadap otak dalam aspek kognitif dan emosi yang menghasilkan persepsi tertentu. Penelitian menunjukkan setelah mendengarkan sebuah musik atau lagu, orang akan langsung menunjukkan ekspresi bahagia atau sedih sesuai dengan nada musik dan kata-kata yang menjadi isi lagu yang mereka dengar. Penelitian yang dilakukan Centre for Interdisciolinary Music Researchdi University of Jyvaskyla, Aalto University di Finland, berdasarkan hasilnya, orang-orang yang terbiasa mendengarkan musik atau lagu menyedihkan bisa memikirkan sesuatu yang negative berulang kali. Musik atau lagu mempunyai pengaruh pada suasana hati (emosi) yang mendengarnya.
Jika mendengar musik atau lagu yang positif akan mempengaruhi suasana hatinya menjadi positif, seperti gembira dan bersemangat. Sebaliknya jika mendengar musik yang negative akan mempengaruhi suasana hati menjadi negative, seperti sedih dan marah. Memang perlu untuk lebih mengenal musik atau lagu yang akan di putar atau di dengarkan dengan mengenal jenis musiknya, intepretasi lagu (apa isi atau makna yang terkandung dalam lagu itu) selain itu juga mengenal siapa yang membawakannya serta latar belakang inspirasi lagu tersebut muncul, sungguh akan memberi banyak manfaat. Di samping itu, musik atau lagu yang di dengar bisa menimbulkan imitasi atau peniruan, dengan mencontoh apa yang dilihat dan di dengar. Biasanya ini terjadi pada anak-anak atau remaja yang mencontoh idola atau figure yang disukai. Untuk itu perlunya keterlibatan orangtua dalam memberikan bimbingan dan pengawasan. Anak-anak masih belum mampu untuk mencerna dan memfilter pesan yang tertuang dalam musik atau lagu mana yang baik atau buruk. Sedangkan orang dewasa dalam proses pemikirannya sudah terbentuk matang berupa belief (keyakinan) dan nilai-nilai yang di anutnya baik dari agama, norma, hukum dll. Menyesuaikan dengan usia dalam pemilihan dan pemilahan musik atau lagu sangat bermanfaat dalam proses pertumbuhan dan perkembangan bagi anak dan remaja.
Musik atau lagu merupakan mahakarya seni hasil dari kreativitas harmonisasi nada,irama dan melodi yang mengungkapkan pikiran dan perasaan. Namun bijak dalam memilih dan memilah musik atau lagu dapat memberikan manfaat bagi diri maupun orang di sekitar kita.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H