Mohon tunggu...
Kristin Siahaan
Kristin Siahaan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Observer, Theological Student'15

Mulai dan nikmati prosesNya.

Selanjutnya

Tutup

Love

Hati Rasa Original

13 Maret 2021   00:31 Diperbarui: 13 Maret 2021   01:26 1120
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jika ditanya pada kita, apakah yang kita rasakan ketika pertama kali mengecap yang namanya cinta? Layaknya sebuah makanan juga minuman, cinta juga mengandung rasa. Lantas, pernahkah kita mengira apa saja rasa cinta itu? Apakah rasanya sama seperti makanan yang memiliki rasa asin, manis, asam, atau juga pahit?  Jawabannya terungkap dari bagaimana seseorang menikmati kehadiran cinta dalam hatinya.

Ada hati yang sedang bergelora, siapakah kebanggaannya?

Ada hati yang sedang beku, siapakah pencairnya?

Ada hati yang sedang merindu, siapakah alamatnya?

Juga ada hati yang sedang berbunga, siapakah penikmatnya?

Lalu pernahkah kita mengira seperti apa rasa hati itu?

Ya... mulanya hati itu tercipta dengan keoriginalannya.

Murni dari Sang Pencipta

Tiap situasi hati itu original adanya.

Hati itu sederhana, tapi sensasional.

Seserderhana hidup perlu makan, demikian hati perlu merasa.

Mencoba 'tuk menyelami tiap hati.

Ada bekasnya, tapi sulit menemukan penawarnya.

Ada jejaknya, tapi sulit melihat gerak langkahnya.

Semanis-manisnya rasa sebuah hati, suatu saat akan merasa pahit

Sepahit-pahitnya rasa sebuah hati, ia pun akan menikmati manisnya.

Nikmati tiap sensasinya, karena ada arti di dalam rasa hati yang original

Selamat menikmati cinta.

Happy Satnite, Friends

Kristin J Siahaan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun