Setelah sekian purnama,
izinkan aku rebah di bilik
dalam ruang yang meski agak berbeda,Â
namun masih rangka yang sama
pun atap yang sama.
Harapku,
setelah ini
kukan mampu
kembali raih asa
dalam juang di tahun yang baru,
di rantau orang.
Memang dimana pun itu,
Ibu adalah pulang yang hakiki.
Tak mesti susah,
rindu itu ada.
Tak mesti duka,
gundah itu ada.
Maka, pulang adalah cara.
Pulang itu ibu.
(dalam bus, perjalanan Sukabumi-Slawi, 23 Desember 2022)
Met menyambut Natal sobat Kristiani. Mohon maaf lahir dan batin, bersih jiwa raga menyambut kelahiran Sang Juru Selamat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H